Taufik, Achmad (2011) Analisis Kegagalan pada Upper Ball Joint. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Fungsi utama ball joint sebagai sub komponen sistem kemudi adalah bekerja bersama dengan suspensi untuk menjaga keseimbangan dan dapat dikendalikan secara normal pada berbagai kondisi jalan. Penelitian ini difokuskan pada ball joint mobil Daihatsu Hijet 1000, kegagalan sistem kemudi dapat mengurangi tingkat kenyamanan dan membahayakan karena sistem tidak bekerja dengan normal. Mengapa rumah upper ball joint pada Daihatsu Hijet 1000 Tahun 1983 mengalami kegagalan, g ejala awal ini dapat menimbulkan getaran pada kemudi sehingga mobil bergoyang dan menandakan bahwa terjadi gangguan pada upper ball joint . Tujuan dari penelitian ini untuk Menganalisis penyebab kegagalan pada upper ball joint . Kegagalan umum pada ball joint adalah mengalami keausan karena faktor gesekan, korosi material dan umur pakai dengan batas maksimal 20.000 Km. Dari peristiwa kegagalan ball joint terdapat beberapa model kegagalan, peneliti melakukan analisis dan pengujian dengan menggunakan metode : a) fraktografi untuk mengidentifikasi penyebab dan faktor yang mempengaruhi kegagalan. b) Stress analysis FEM yaitu analisis untuk mengetahui tegangan suatu material, c) Uji Komposisi Kimia Bahan untuk mengetahui susunan unsur logam, ketahanan suatu material terhadap tekanan/beban. Hasil analisis fraktografi diketahui awal retak dari bagian dalam ball joint , indikasi microvoid dan dimpel dibeberapa lokasi menunjukkan rambatan retak, uji komposisi kimia bahan ada perbedaan prosentase unsur karbon antara upper ball joint standard dan yang rusak sebesar 0,546 % C dan 0,13 % S, dari analisis tegangan FEM Ansys Equivalent von-Mises stress sebesar 524,16 MPa. Dan faktor penyebab kegagalan adalah beban statis/dinamis yang menimbulkan konsentrasi tegangan, Stress corrosion cracking , gesekan antara rumah dan ball.
English Abstract
main function of ball joint as a sub component of steering system is working toge r with suspension to maintain balance and can be controlled as normal on various road conditions. This study focused on ball joint cars Daihatsu Hijet 1000, failure of steering system can reduce level of comfort and dangerous because system is not working normally. Why house upper ball joint on Daihatsu Hijet 1000 Year 1983 failure, se early symptoms can cause a vibration in steering wheel so car shook and indicates that an interruption in upper ball joint. purpose of this study was to analyze causes of failure in upper ball joint. Failure is common in ball joint wear due to friction, corrosion of materials and age wear to a maximum of 20,000 km. From event of failure re are several models of ball joint failure, researchers conducted analysis and testing using method: a) fractography to identify causes and factors that influence failure. b) Stress analysis of FEM analysis to determine stress of a material, c) Chemical Composition Test Materials to know composition of metallic elements, resistance of material to pressure/load. Results of analysis initial crack fractography known from inside of ball joint, an indication dimpel microvoid and crack propagation in several locations indicated, chemical composition of test material carbon element is percentage difference between upper ball joint and a broken standard of 0.546% C and 0.13% S, Ansys FEM analysis of stress-Equivalent von Mises stress of 524.16 MPa. And reasons of failure are static load/dynamic cause stress concentration, stress corrosion cracking, friction between home and ball.
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/621.822/TAU/a/041102070 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.8 Machine engineering |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
| Depositing User: | Endro Setyobudi |
| Date Deposited: | 06 Dec 2011 14:35 |
| Last Modified: | 06 Dec 2011 14:35 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158724 |
Actions (login required)
 |
View Item |