Faizal, Elka (2016) Pengaruh Variasi Lip Thickness Pada Nozzle Terpancung Terhadap Karakteristik Api Pembakaran Difusi Concentric Jet Flow. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Salah satu faktor yang mempengaruhi karakteristik api difusi adalah geometri nozzle bahan bakar dalam instalasi sistem pembakaran. Bentuk nozzle sangat mempengaruhi aliran bahan bakar dan udara dan berperan dalam pembentukan zona resirkulasi aliran. Zona resirkulasi adalah daerah yang timbul akibat pemecahan laju aliran sehingga menimbulkan pusaran dan aliran balik di sekitar ujung nozzle. Aliran balik inilah yang menghambat sekaligus menekan nyala api sehingga kecepatan aliran campuran bahan bakar dan udara terjaga lebih rendah atau sama dengan kecepatan nyala. Dengan kata lain, zona resirkulasi aliran berperan penting dalam meningkatkan kestabilan api difusi. Selain kestabilan api difusi, zona resirkulasi aliran juga berpengaruh terhadap temperatur pembakaran. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi temperatur pembakaran adalah proses pencampuran antara bahan bakar dengan udara. Semakin baik proses pencampuran bahan bakar dan udara maka temperatur yang dihasilkan juga semakin tinggi. Dalam hal ini vortex-vortex yang terbentuk dalam zona resirkulasi aliran berperan dalam proses pengadukan reaktan. Oleh sebab itu, semakin luas zona resirkulasi aliran maka proses pencampuran antara bahan bakar dengan udara juga semakin baik sehingga menghasilkan campuran reaktan lebih homogen dan pembakaran yang lebih sempurna. Peneltian ini dilakukan secara eksperimental dengan variasi lip thickness nozzle terpancung : 0 mm, 4 mm, 8 mm, 12 mm, dan 16 mm, dimana data yang diambil adalah kestabilan nyala dan temperatur api difusi concentric jet flow. Untuk memperoleh diagram kestabilan api, setiap variasi nozzle bahan bakar dilakukan pengambilan data kecepatan aliran bahan bakar pada kondisi lift off dan blow off. Sedangkan untuk mengetahui distribusi temperatur api setiap variasi nozzle, digunakan termokopel yang dihubungkan dengan data logger. Untuk menunjang dan mempertegas hasil dari penelitian, maka digunakan visualisasi direct photograph dan shadowgraph agar didapatkan gambaran nyata dari pola aliran reaktan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa secara umum kestabilan api difusi concentric jet flow mengalami peningkatan dengan semakin kecilnya lip thickness pada nozzle terpancung. Selain itu temperatur pada api difusi concentric jet flow juga semakin meningkat seiring dengan kecilnya lip thickness pada nozzle terpancung akibat perluasan zona resirkulasi aliran.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/621.402 3/FAI/p/2016/041606095 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.4 Prime movers and heat engineering |
Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 31 Mar 2017 09:21 |
Last Modified: | 31 Mar 2017 09:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158706 |
Actions (login required)
View Item |