Studi Fenomenologi Pengalaman Perawat Terkait Ketidakberhasilan Resusitasi Pada Neonatal Dengan Asfiksia Di Ruang Neonatus Rsud Dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur

Rinjani, Rita (2016) Studi Fenomenologi Pengalaman Perawat Terkait Ketidakberhasilan Resusitasi Pada Neonatal Dengan Asfiksia Di Ruang Neonatus Rsud Dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar belakang: Kematian neonatal karena asfiksia pada beberapa tahun terakhir di RSUD Dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur masih cukup tinggi, dimana asfiksia masih menempati urutan kedua sebagai penyebab kematian neonatal. Ketidakberhasilan suatu tindakan resusitasi yang menyebabkan kematian neonatus melibatkan kondisi yang kompleks dan memberikan dampak secara psikologis yang merupakan stressor tersendiri bagi perawat. Tujuan Penelitian: Mengeksplorasi pengalaman perawat terkait ketidakberhasilan resusitasi pada neonatal dengan asfiksia di ruang neonatus RSUD Dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur Desain Penelitian: Kualitatif dengan pendekatan fenomenologi interpretif yang melibatkan 7 orang perawat ruang neonatus yang pernah mengalami ketidakberhasilan resusitasi pada neonatal asfiksia. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan dianalisis berdasarkan pendekatan analisa tematik Braun & Clarke. Hasil penelitian: Penelitian menghasilkan 8 tema yaitu memahami kondisi kegawatanpada neonatus yang membutuhkan tindakan resusitasi segera, melakukan resusitasi dengan kesadaran akan keterbatasan yang dimiliki, mengalami dilema dengan adanya kehadiran keluarga, merasakan ketidaktentraman hati karena kegagalan resusitasi, berupaya meringankan beban pikiran, mengembalikan semua permasalahan kepada Tuhan, menerima kegagalan sebagai bagian dari pembelajaran, dan menginginkan peningkatan kualitas pelayanan pada kegawatan neonatus. Kesimpulan: Perawat memahami kondisi kegawatan pada neonatus dengan asfiksia dan melakukan tindakan resusitasi segera walaupun sadar akan keterbatasan kompetensi dan peralatan yang dimiliki serta hambatan yang timbul dari kehadiran keluarga pasien. Ketidakberhasilan resusitasi menyebabkan stressor dan mepengaruhi psikologis perawat. Strategi perawat untuk mengatasi permasalah tersebut dengan mekanisme koping yang konstruktif sehingga perawat dapat mengambil hikmah dibalik kegagalan. Dukungan dari manajemen terkait peningkatan sumber daya manusia, dan pemberian support sistem serta penyediaan fasilitas resusitasi yang memadai dibutuhkan guna mengurangi kejadian ketidakberhasilan resusitasi pada neonatal dengan asfiksia di masa yang akan datang.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/618.920 1/RIN/s/2016/041611266
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.9 Pediatrics and geriatrics
Divisions: S2/S3 > Magister Keperawatan, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 27 Mar 2017 09:04
Last Modified: 27 Mar 2017 09:04
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158574
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item