Pengaruh Pemberian Genistein Terhadap Ekspresi Intercellular Adhesion Molecule-1 Dan Vascular Cell Adhesion Molecule-1 Melalui Kadar Interleukin-1β Pada Mencit Model Endometriosis

Sari, AnitaDwiAgustina (2016) Pengaruh Pemberian Genistein Terhadap Ekspresi Intercellular Adhesion Molecule-1 Dan Vascular Cell Adhesion Molecule-1 Melalui Kadar Interleukin-1β Pada Mencit Model Endometriosis. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Endometriosis merupakan penyakit inflamasi, ditandai dengan adanya jaringan mirip endometrium yang berada di daerah luar kavum uteri yang dapat menyerang wanita usia reproduksi sekitar 11%. Lesi endometriosis memiliki kemampuan untuk menghasilkan estrogen sendiri sehingga jumlah estrogen endogen meningkat yang menyebabkan stimulasi sitokin proinflamasi seperti IL-1β serta aktivasi makrofag peritoneal. Jalur pengaruh langsung IL-1β akan menstimulasi peningkatan fosforilasi dan translokasi NF-kB (P65) ke nukleus dengan meningkatkan perekrutan p300 dan peningkatan aktivitas HAT di promotor yang menghasilkan asetilasi histon H3 dan H4 di promotor ICAM-1 dan VCAM-1. Faktor transkripsi yang telah aktif mengikat DNA sel endometriosis dan merangsang aktivitas transkripsi gen yang menyandi salah satu produk molekul adhesi seperti ICAM-1 dan VCAM-1 yang dapat berperan dalam perkembangan lesi endometriosis. Pengobatan efektif diperlukan dalam mencegah perkembangan lesi endometriosis yang dapat berperan dalam menurunkan kadar IL-1β sehingga tidak terjadi transkripsi gen seperti ICAM-1 dan VCAM-1 sehingga perkembangan lesi endometriosis dapat dihambat. Alternatif terapi pada endometriosis adalah penggunaan fitoestrogen salah satunya genistein. Genistein akan berikatan kuat dengan reseptor estrogen β yang menyebabkan ikatan estradiol terhambat sehingga mengakibatkan efek antiestrogenik yang dapat menghambat pengeluaran sitokin pro inflamatori seperi IL-1β dan mengaktifkan korepresor untuk menekan transkripsi gen seperti ICAM-1 dan VCAM-1, mekanisme tersebut termasuk jalur pengaruh tak langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian genistein terhadap ekspresi Intercellular Adhesion Molecule-1 dan Vascular Cell Adhesion Molecule -1 melalui kadar Interleukin-1β pada mencit model endometriosis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, dilakukan di Laboratorium Embriologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga dan Laboratorium Biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Menggunakan mencit model endometriosis. Penelitian ini dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu : kontrol negatif, kontrol positif, genistein dosis 52 mg/kgBB, genistein dosis 78 mg/kgBB, genistein dosis 104 mg/kgBB genistein dosis 130 mg/kgBB. Pengukuran ekspresi ICAM-1 dan VCAM-1 pada jaringan peritoneal menggunakan imunohistokimia sedangkan pengukuran kadar IL-1β pada cairan peritoneal menggunakan ELISA. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji One Way Anova dan uji Tukey α=5% untuk kadar IL-1β dan uji Kruskal Wallis dan |Ri-Rj| α=5% untuk ekspresi ICAM-1 dan VCAM-1. Hasil penelitian membuktikan bahwa genistein berpengaruh terhadap ekspresi ICAM-1 dan VCAM-1 melalui kadar IL-1β (p 0,05). Genistein mampu menurunkan kadar IL-1β, ICAM-1 dan VCAM-1 pada dosis genistein 104 mg/kgBB dan 130 mg/kgBB. Pada pengujian hipotesis jalur pengaruh langsung genistein terhadap IL-1β didapatkan nilai koefisien sebesar -0.905 dengan p-value sebesar 0.000 (p 0.05) yang berarti bahwa Genistein memberikan pengaruh signifikan terhadap Kadar IL-1β. Pada pengujian Jalur pengaruh langsung Kadar IL-1β terhadap Ekspresi ICAM-1 memiliki nilai koefisien sebesar 0.870 dengan p-value sebesar 0.000 (p 0.05). Kadar IL-1β memberikan pengaruh signifikan terhadap Ekspresi ICAM-1. Sedangkan pada pengaruh tak langsung Genistein terhadap Ekspresi ICAM-1 melalui Kadar IL-1β sebagai mediator adalah sebesar -0.787 dan p-value sebesar 0.000. P-value kurang dari 0.05 mengindikasikan bahwa pengaruh tak langsung terbentuk secara signifikan. Sehingga terbukti bahwa Kadar IL-1β merupakan variabel mediator yang menghubungkan pengaruh Genistein ix terhadap Ekspresi ICAM-1. Jalur pengaruh langsung antara Kadar IL-1β terhadap Ekspresi VCAM-1 memiliki nilai koefisien sebesar 0.834 dengan p-value sebesar 0.000 (p 0.05). Kadar IL-1β memberikan pengaruh signifikan terhadap Ekspresi VCAM-1. Pengaruh tak langsung Genistein terhadap Ekspresi VCAM-1 melalui Kadar IL-1β sebagai mediator adalah sebesar -0.754 dan p-value sebesar 0.000. P-value kurang dari 0.05 mengindikasikan bahwa pengaruh tak langsung terbentuk secara signifikan. Sehingga, terbukti bahwa Kadar IL-1β merupakan variabel mediator yang menghubungkan pengaruh Genistein terhadap Ekspresi VCAM-1. Genistein melalui modulasi ekspresi RNA isoform ER-β menghambat estrogen. Inhibisi estrogen selanjutnya akan menghambat induksi sitokin proinflamasi seperti IL-1β yang berdampak pada modulasi beberapa jalur tranduksi sinyal termasuk proliferasi sel, apoptosis, angiogenesis, adhesi sel seperti ICAM-1 dan VCAM-1, metastasis dan stress oksidatif. Disimpulkan bahwa genistein dapat menekan ekspresi ICAM-1 dan VCAM-1 melalui kadar IL-1 pada mencit endometriosis.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/618.142/SAR/p/2016/041611619
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.1 Gynecology
Divisions: S2/S3 > Magister Kebidanan, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 13 Jan 2017 13:33
Last Modified: 13 Jan 2017 13:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158555
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item