Manungkalit, EviyaniMargaretha (2016) Perbandingan Efek Genistein, Leuprolide Asetat Dan Dienogest Terhadap Penurunan Ekspresi Tgf-Β Dan Ekspresi Nf-Kβ Pada Mencit Model Endometriosis. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Endometriosis merupakan salah satu penyakit ginekologi yang ditandai dengan adanya pertumbuhan jaringan endometrium di luar kavum uteri. Penyakit ini mempengaruhi kualitas hidup wanita dalam melakukan aktivitasnya. Leuprolide Asetat dan Dienogest merupakan terapi standar medikamentosa endometriosis. Namun, dalam pelaksanaannya, tidak jarang pemberian terapi tersebut menimbulkan efek samping. Genistein merupakan fitoestrogen golongan isoflavon yang dapat menghambat karsinogenesis dan banyak digunakan dalam penelitian sebagai terapi. TGF-β dan NF-Kβ berperan penting dalam patofisiologi endometriosis. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan pemberian Genistein mampu menurunkan ekspresi TGF-β dan ekspresi NF-Kβ serta membuktikan pemberian Genistein, Leuprolide Asetat dan Dienogest tidak berbeda dalam menurunkan ekspresi TGF-β dan ekspresi NFKβ pada mencit model endometriosis. Desain penelitian ini adalah eksperimental, post test only control group design. Sampel dalam penelitian ini adalah mencit (Mus musculus) betina sejumlah 28 ekor. Mencit dibuat menjadi model endometriosis dengan cara menginjeksikan Siklosporin A, Ethynil Estradiol, dan mengimplantasikan jaringan endometriosis dari pasien Adenomyosis. Mencit dibagi mejadi 7 kelompok yang terdiri dari kelompok K- (mencit sehat), kelompok K+ (Mencit model endometriosis tanpa perlakuan), dan 5 kelompok perlakuan (Mencit model endometriosis dengan pemberian perlakuan yaitu G1 (Genistein dosis 0,78mg/hari), G2 (Genistein dosis 1,04mg/hari), G3 (Genistein dosis 1,30mg/hari), LA (Leuprolide Asetat dosis 0,00975mg/5hari), dan D (Dienogest dosis 0,0052mg/hari). Pemeriksaan ekspresi TGF-β dan ekspresi NF-Kβ menggunakan Imunohistokimia pada jaringan peritoneum. Data dianalisis diuji dengan Uji One Way Anova, Tukey 5%, dan Korelasi Pearson. Berdasarkan hasil uji One Way Anova didapatkan hasil terdapat pengaruh yang signifikan (p 0,05) pada pemberian Genistein, Leuprolide Asetat, dan Dienogest terhadap penurunan ekspresi TGF-β dan ekspresi NF-Kβ pada mencit model endometriosis. Hasil Tukey 5% didapatkan tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p0,05) terhadap penurunan ekspresi TGF-β pada pemberian Genistein dan Leuprolide Asetat sedangkan pada pemberian Dienogest terdapat perbedaan yang bermakna terhadap penurunan ekspresi TGF-β. Pada rerata ekspresi NF-Kβ tidak terdapat peberdaan penurunan yang bermakna antara pemberian Genistein, Leuprolide Asetat, dan Dienogest. Hasil pengujian Korelasi Pearson antara dosis genistein yang diberikan pada mencit model endometriosis dengan ekspresi TGF-β dan ekspresi NF-Kβ, menunjukkan terdapat hubungan yang cukup kuat antara dosis genistein dengan ekspresi TGF-β dan hubungan yang kuat antara dosis genistein dengan ekspresi NF-Kβ. Kesimpulannya adalah Pemberian Genistein terbukti menurunkan ekspresi TGF-β dan ekspresi NF-Kβ pada mencit model endometriosis dan tidak ada perbedaan penurunan ekspresi TGF-β pada pemberian Genistein dan Leuprolide Asetat sedangka pada pemberian Dienogest terdapat perbedaan bermakna dalam penurunan ekspresi TGF-β. Serta tidak ada perbedaan bermakna pada pemberian Genistein, Leuprolide Asetat, dan Dienogest terhadap penurunan ekspresi NF-Kβ pada mencit model endometriosis.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/618.142/MAN/p/2016/041602036 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.1 Gynecology |
Divisions: | S2/S3 > Magister Kebidanan, Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 08 Apr 2016 10:45 |
Last Modified: | 08 Apr 2016 10:45 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158551 |
Actions (login required)
View Item |