Aprina, Hardianti (2016) Perbandingan Antara Pemberian Leuprolide Acetate Dan Genistein Terhadap Ekspresi Hypoxia Inducible Factor-1α Dan Vascular Endothelial Growth Factor Pada Mencit Model Endometriosis. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Endometriosis dikarakterisasi sebagai pertumbuhan kelenjar endometrium dan stroma yang tumbuh di luar cavum uterus terutama pada peritoneum pelvis dan ovarium. Pertumbuhan sel-sel endometriotik yang berada di rongga pelvik menjadi endometriosis diantaranya disebabkan oleh proses angiogenesis yang merupakan proses pembentukan pembuluh darah baru. Vascular Endo lial Growth Factor merupakan faktor pertumbuhan yang akan memulai proses angiogenesis, salah satu faktor transkripsi yang dapat mengatur produksi Vascular Endo lial Growth Factor adalah Hypoxia Inducible Factor-1α. Leuprolide acetate telah terbukti secara signifikan dapat mengurangi keluhan yang terjadi pada pasien endometriosis, namun seiring dengan lama pemberiannya keefektifan obat ini dapat disertai dengan munculnya efek samping yang merugikan. Alternatif obat lain untuk mengurangi risiko munculnya efek samping pada pengobatan endometriosis adalah dengan menggunakan terapi estrogen alami golongan isoflavon yang unsur utamanya adalah genistein. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbandingan antara pemberian leuprolide acetate dan genistein terhadap ekspresi HIF-1α dan VEGF pada mencit model endometriosis. Desain penelitian pada penelitian ini adalah True Eksperimental dengan jenis Post test Only Control Group Design. Sampel pada penelitian ini adalah mencit model endometriosis yang diberikan perlakuan leuprolide acetate dan genistein, kemudian diambil jaringan peritoneumnya untuk diperiksa ekspresi HIF-1α dan ekspresi VEGF dengan menggunakan tekhnik Imunohistokimia. Kelompok penelitian dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif (mencit sehat), kelompok kontrol positif (mencit model endometriosis), kelompok perlakuan yang diberikan leuprolide acetate dosis 0.00975mg/5 hari; genistein 0.78mg/hari; genistein 1.04mg/hari; genistein 1.30mg/hari. Data dianalisis secara statistik dengan Uji Independent Sample T Test, Uji One Way Anova, Uji Korelasi, dan Uji Regresi. Berdasarkan hasil uji Independent Sample T Test menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna rerata ekspresi HIF-1α dan VEGF antara kelompok kontrol negatif (mencit sehat) dengan kelompok kontrol positif (mencit model endometriosis) dengan nilai p=0.001 α, berikutnya hasil uji One Way Anova yang dilanjutkan dengan uji LSD menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna pada kelima kelompok perlakuan dengan nilai p=0.008 α, adapun perbedaan bermakna ditunjukkan pada pemberian leuprolide acetate dosis 0.00975 mg/5hari dengan genistein dosis 1.04 mg/hari dengan nilai p=0.015 α pada ekspresi HIF-1α dan nilai p=0.031 α pada ekspresi VEGF, dimana dosis genistein 1.04 mg/hari adalah dosis optimum yang dapat menurunkan ekspresi HIF-1α dan VEGF pada mencit model endometriosis. Hasil uji Korelasi Pearson menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif antara ekspresi HIF-1α dan VEGF yang berarti jika ekspresi HIF-1α meningkat maka ekspresi VEGF akan meningkat pula pada mencit model endometriosis, demikian sebaliknya. Adapun hasil Regresi Linier sederhana menunjukkan persamaan hubungan linier yaitu ̂ = 0.603 + 0.629x dengan R Square 92.6% yang artinya ada 92.6% pengaruh ekspresi HIF-1α terhadap ekspresi VEGF. Dapat disimpulkan bahwa leuprolide acetate dan genistein dapat menurunkan ekspresi HIF-1α dan VEGF pada mencit model endometriosis, dengan perbedaan bermakna antara leuprolide acetate 0.00975mg dengan salah satu dosis genistein yaitu dosis 1.04mg/hari.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/618.1/APR/p/2016/.041601538 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.1 Gynecology |
Divisions: | S2/S3 > Magister Kebidanan, Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 19 Jul 2016 14:25 |
Last Modified: | 02 Dec 2022 03:46 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158540 |
Text
HARDIANTI APRINA.pdf Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |