Candra, Lissiani (2012) Akurasi Indeks Singh Dibandingkan Dual Energy X-Ray Absorptiometry (DEXA) dalam Evaluasi Osteoporosis (Studi Kasus pada Pasien Karsinoma Payudara dengan Reseptor Estrogen Positif). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Latar Belakang: Osteoporosis adalah penyakit metabolik tulang yang sering terjadi, ditandai dengan menurunnya massa tulang dan kecenderungan mengalami fraktur. Pasien karsinoma payudara mempunyai resiko yang lebih tinggi untuk terjadinya osteoporosis, disebabkan penurunan kadar estrogen karena efek terapi yang diberikan, sehingga deteksi dini osteoporosis sangat diperlukan. Tujuan : Untuk membandingkan akurasi indeks singh dengan baku emas DEXA dalam evaluasi osteoporosis pada pasien karsinoma payudara dengan reseptor estrogen positif. Metode : Uji diagnostik membandingkan akurasi indeks singh pada foto polos pinggul dengan DEXA dalam evaluasi osteoporosis pada 35 pasien karsinoma payudara dengan reseptor estrogen positif yang telah mendapatkan terapi. Seluruh pasien dilakukan pemeriksaan foto polos pinggul dan DEXA. Pembacaan hasil foto polos sendi pinggul oleh 3 observer secara double blind. Hasil : Pemeriksaan indeks singh dibandingkan DEXA dengan batas nilai osteoporosis ≤ 3 dari indeks singh dan ≤ -2,5 SD dari T-score DEXA didapatkan sensitifitas paling baik (100%) pada total hip tetapi nilai ramal positif rendah (25%), sedangkan dengan batas nilai osteoporosis ≤ 4 dari indeks singh dan ≤ -1 SD dari T-score DEXA didapatkan sensitifitas (68,75%) dan akurasi (57,14%) paling baik pada collum femoralis dalam menunjukan densitas mineral tulang yang rendah. Kesimpulan : Indeks singh mempunyai nilai diagnostik yang rendah dalam skrening osteoporosis, namun dapat digunakan untuk menilai densitas mineral tulang yang rendah pada pasien karsinoma payudara dengan reseptor estrogen positif terutama pada daerah yang tidak memiliki fasilitas DEXA.
English Abstract
Background: Osteoporosis is a metabolic bone disease that commonly occurs, characterized by decreased bone mass and prone to fracture. Breast carcinoma patients have a higher risk for developing osteoporosis, due to a decrease in estrogen levels result from effect of a given treatment, so early detection of osteoporosis is needed. Objective: To compare accuracy of index singh with DEXA gold standard in evaluation of osteoporosis in breast carcinoma patients with estrogen receptor positive. Method: This diagnostic test study, comparing accuracy of index singh on hip joints rontgen by DEXA in evaluation of osteoporosis in 35 breast carcinoma patients with positive estrogen receptors have been getting rapy. All patients were examined hip joints rontgen and DEXA. result of hip joints rontgen are double-blind read by 3 observer. Result: Examination singh index compared DEXA with limit values osteoporosis of index singh ≤ 3 and ≤ -2.5 SD from T-score DEXA obtained best sensitivity (100%) on total hip but low positive predictive value (25%), whereas with limit values osteoporosis of index singh ≤ 4 and ≤ -1 SD from T-score DEXA obtained most excellent sensitivity (68,75%) and accuracy (57,14%) at femoral collum showed low bone mineral density. Conclusion: Singh index has a low diagnostic value in screening osteoporosis, but can be used to assess low bone mineral density in breast carcinoma patients with estrogen receptor positive, especially in areas that do not have a DEXA facility.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/616.716/CAN/a/041306215 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.7 Diseases of musculoskeletal system |
Divisions: | Profesi Kedokteran > Spesialis Radiologi, Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 17 Sep 2013 14:48 |
Last Modified: | 17 Sep 2013 14:48 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158386 |
Actions (login required)
View Item |