Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Turi Merah (Sesbania grandiflora L. Pers) terhadap Penurunan Kadar TNF-α, IL-1β dan Jumlah Koloni Bakteri pada Ginjal Mus musculus Nifas yang Diinfeksi Streptococcus ag

Maulida, Husna (2016) Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Turi Merah (Sesbania grandiflora L. Pers) terhadap Penurunan Kadar TNF-α, IL-1β dan Jumlah Koloni Bakteri pada Ginjal Mus musculus Nifas yang Diinfeksi Streptococcus ag. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Infeksi nifas merupakan salah satu penyebab morbiditas dan mortalitas maternal secara global. Infeksi nifas dapat terjadi dikarenakan masuknya organisme patogen melalui luka uterus atau jalan lahir. Salah satu bakteri yang sering diisolasi pada infeksi nifas adalah Streptococcus agalactiae. Streptococcus agalactiae menghasilkan eksotoksin dan komponen dinding sel yang terdiri dari Peptidoglycan (PePG) dan Lipoteichoic acid (LTA) yang mampu menyebabkan dimulainya respon inflamasi. Pada respon inflamasi ini makrofag mensekresi sitokin proinflamasi seperti Tumor Necrosis Factor-Alpha (TNF-α) dan Interleukin 1-Beta (IL-1β). Streptococcus agalactiae diketahui resisten terhadap beberapa antibiotik, sehingga diperlukan alternatif lain dengan memanfaatkan tanaman yang berasal dari bahan alami, salah satunya daun turi merah yang diketahui memiliki efek sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh pemberian ekstrak daun turi merah terhadap penurunan jumlah koloni bakteri pada ginjal, kadar TNF-α dan IL-1β Mus musculus nifas yang diinfeksi Streptococcus agalactiae. Jenis penelitian adalah True experimental dengan rancangan Post test only control grup design. Menggunakan 24 mencit yang bagi kedalam 4 kelompok yakni kontrol: Streptococcus agalactiae dengan dosis 5 x 103 CFU/mL secara intravaginal, kelompok perlakuan dosis ekstrak daun turi 125 mg/kgBB (P1), 250 mg/kgBB (P2), 500 mg/kgBB (P3) masing-masing dosis diberikan sebanyak 1 cc/hari. Streptococcus agalactiae diberikan segera setelah melahirkan atau 0 s/d 12 jam postpartum mencit. Sedangkan ekstrak daun turi merah diberikan setelah 2 jam pemberian Streptococcus agalactiae. Kadar TNF-α dan IL-1β diukur dengan menggunakan metode ELISA dan jumlah koloni bakteri dengan metode kultur. Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun turi merah dosis 125, 250, dan 500 mg/kgBB mampu menurunkan kadar TNF-α dan IL-1β pada mencit nifas yang diinfeksi Streptococus agalactiae. Hal ini menunjukkan ekstrak daun turi merah sebagai antibakteri, dimana diketahui kandungan flavonoid, saponin dan tanin dalam ekstrak daun turi merah yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan bahkan lisisnya sel bakteri. Sehingga hal ini berpengaruh terhadap penurunan sekresi sitokin proinflamasi seperti TNF-α dan IL-1β sebagai akibat berkurangnya aktifasi sistem imun. Berdasarkan hasil pemeriksaan jumlah koloni bakteri Streptococcus agalactiae dengan metode kultur menunjukkan tidak ada koloni bakteri Streptococcus agalactiae yang ditemukan pada organ ginjal mencit yang diinfeksi bakteri Streptococcus agalactiae. baik pada kelompok kontrol maupun kelompok perlakuan pemberian ekstrak daun turi dosis 125, 250, 500 mg/kgBB. Hasil ini kemungkinan disebabkan oleh clearance yang terjadi dihati ketika bakteri ada di darah melewati hati. Kemungkinan lain adalah dosis dan masa inkubasi yang digunakan dalam penelitian ini yang mungkin kurang untuk bakteri Streptococcus agalactiae dapat menginfeksi organ ginjal mencit, sehingga dibutuhkan dosis yang lebih besar dan masa inkubasi yang lama untuk bakteri ini mampu menginfeksi organ ginjal. Berdasarkan Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun turi merah terbukti menurunkan kadar TNF-α dan IL-1β dan pemberian ekstrak daun turi merah tidak terbukti menurunkan jumlah koloni bakteri pada organ ginjal pada Mus musculus nifas yang diinfeksi Streptococcus agalactiae.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/615.323 74/MAU/p/2016/041611175
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 615 Pharmacology and therapeutics > 615.3 Organics drugs
Divisions: S2/S3 > Magister Kebidanan, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 11 Jan 2017 11:05
Last Modified: 05 Jan 2022 06:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158077
[thumbnail of FULL TEKS.pdf]
Preview
Text
FULL TEKS.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item