Kumariyah, NuningRatna (2014) Ekspresi Toll Like Receptor (TLR) pada Ikan Kerapu Tikus (Cromileptes altivelis) yang Diinduksi Protein Peridinin Chlorophyll Cell Pigment (PCP) Mikroalga (Nannochloropsis oculata). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
TLR ( Toll like receptor) merupakan reseptor penting karena mampu mendeteksi adanya infeksi antigen. VNN ( Viral Nervous Necrosis ) merupakan antigen dari virus yang telah menyerang sebagian besar budidaya ikan Kerapu. Materi genetik VNN adalah untai tunggal RNA (ssRNA). TLR7 merupakan respon pengenal ssRNA berasal dari virus ssRNA. TLR merupakan suatu protein pada permukaan intraselular yang berperan sebagai inisiator respon lini pertama terhadap patogen mikrobial. Proteomik gizi dalam beberapa konsentrasi dari komponen bioaktif secara efektif meningkatkan metabolisme, sehingga respon terhadap komponen bioaktif sangat tergantung pada banyaknya peristiwa seluler dan proses regulasi yang berusaha untuk mempertahankan homeostasis kelangsungan hidup tubuh inang. N.oculata yang merupakan jenis mikroalga air laut karena mengandung peptida esensial antimikroba, terutama senyawa peridinin yang merupakan golongan protein larut oleh air dan juga pigmen penting dalam proses kloroplas, sehingga mampu berperan sebagai antimikroba. Protein PCP dari mikroalga N.oculata mampu menstimulasi TLR7 yang berperan sebagai stimulan protein antiviral. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ekspresi TLR pada Ikan Kerapu ( C. altivelis ) yang di induksi protein PCP mikroalga N. oculata hingga dapat bersinergis dengan sistem imun dalam jaringan organ ikan. Dengan target penelitian yaitu mampu mengetahui ekspresi TLR pada ikan Kerapu ( C. altivelis) yang di induksi Protein PCP, mengukur konsentrasi respon imun ikan terhadapan ikatan antigen antibodi sebagai respon ketahanan tubuh yang secara humoral regulation melalui ekspresi TLR dalam fungsinya sebagai Fc Reseptor . Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif eksperimental. Teknik yang digunakan untuk mengkarakteristik PCP adalah SDS-PAGE, Untuk menguji ekspresi TLR pada organ mata dan ginjal dilakukan uji haemaglutinasi (HA), dot blot dan western blot. Hasil deteksi PCP melalui uji elektroforesis diketahui nilai PCP yang diperoleh yaitu 61,23 kDa. Hasil pelabelan protein PCP dengan menggunakan antibodi anti PCP anti mouse dengan teknik inhibitori adhesin diperoleh data bahwa hingga pengenceran pada 1/2048. Uji keeksistensian protein adesin virus RNA VNN adalah dengan melakukan uji Hemaglutinasi, dari hasil yang diperoleh diketahui bahwa reaksi adhesion berdasarkan hasil pengujian menunjukkan besarnya titer hingga konsentrasi 1/1024. Hasil analisa dot blotting organ pada mata dan ginjal ikan Kerapu ( C. altivelis) perlakuan reaksi dot blot diatas memiliki nilai konsentrasi ketebalan ikatan antibodi antara 66.672 dan 200.624 dengan konsentrasi terbesar pada perlakuan PCP N. oculata pada organ ginjal 20,233%. Hasil uji westnblotting menunjukkan bahwa terekspresinya PCP dengan berat molekul 61,23 kDa berikatan dengan anti TLR 7, dimana TLR 7 merupakan respon protein terhadap molekul protein virus RNA dalam hal ini adalah VNN yang bersifat imunogenik. Penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa ekspresi TLR pada ikan Kerapu ( C. altivelis ) yang diinduksi PCP N. oculata pada organ mata (eksternal) dan ginjal (internal) teridentifikasi pada TLR 7 dengan nilai konsentrasi ikatan antibodi mencapai tingkat 66.672 dari nilai kontrol positif 11.483, artinya organ ginjal dengan perlakuan PCP N. oculata memiliki tingkat
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/597.736/KUM/e/041406148 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates > 597.7 Perciformes |
Divisions: | S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 23 Oct 2014 09:42 |
Last Modified: | 18 Jun 2020 06:18 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157886 |
Actions (login required)
View Item |