Isolasi, Pemurnian Dan Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Penyusun Alga Merah Eucheuma Cottonii Asal Sumenep, Madura

Muhimmah, AyuAliyatul (2016) Isolasi, Pemurnian Dan Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Penyusun Alga Merah Eucheuma Cottonii Asal Sumenep, Madura. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Eucheuma cottonii merupakan salah satu jenis alga yang telah dibudidayakan dan digunakan sebagai bahan utama industri makanan, kosmetik, farmasi, dan juga sebagai sumber minyak mentah yang kini mulai banyak diteliti. Selain itu, beberapa penelitian juga menyebutkan bioaktifitas dari senyawa metabolit sekunder penyusun alga merah ini, antara lain sebagai antibakteri, antiinflamasi, antidiabetik, dan antioksidan. Hasil uji fitokimia menyebutkan bahwa alga merah ini mengandung golongan senyawa flavonoid, alkaloid, triterpenoid, dan steroid, sehingga perlu dilakukan pemurnian dengan menggunakan kromatografi kolom untuk memisahkan beberapa senyawa tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder apa saja yang terkandung dalam fraksi etil asetat, serta melakukan elusidasi struktur molekulnya. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian ini, antara lain: (i) ekstraksi, (ii) pemisahan dan pemurnian dengan kromatografi, serta (iii) analisis penentuan struktur dengan berbagai metode gabungan, diantaranya spektroskopi infra merah, spektroskopi ultraviolet-visibel, spektroskopi massa, dan spektroskopi resonansi magnetic inti (NMR). Pada proses ekstraksi Soxhlet menggunakan metanol dilakukan dalam beberapa siklus hingga warna pelarut berubah menjadi bening pada akhir ekstraksi. Ekstrak yang diperoleh diuapkan menggunakan rotary evaporator vacuum dan diperoleh ekstrak pekat berwarna hijau kehitaman dan berbentuk seperti gel. Perhitungan rendemen diperoleh angka 6,05%. Ekstrak metanol kemudian dilakukan ekstraksi cai-cair dengan pelarut etil asetat, diklorometan, dan n-heksan. Rendemen yang diperoleh dari ketiga fraksi tersebut sebesar 3,04%, 2,69%, dan 0,64%. Fraksi etil asetat memiliki rendemen yang relatif besar, sehingga akan dilakukan pemisahan dan pemurnian dengan kromatografi kolom. Proses pemurnian terbagi atas empat tahap, pada tahap pertama diperoleh 12 fraksi (K1F1-K1F12) utama yang kemudian akan dilakukan xvii pemurnian kembali. Tahap kedua, fraksi K1F4 dimurnikan kembali dengan kromatografi kolom yang menghasilkan 7 fraksi (K2F1-K2F7). Pada tahap ketiga, dilakukan pemurnian kembali pada fraksi ke tiga hingga ke lima (K2F3-K2F5) yang kemudian diperoleh 7 fraksi (K3F1-K3F7). Pada tahap keempat, pemurnian dilakukan pada fraksi K3F4 yang kemudian menghasilkan isolat murni K4F1 dan K4F2 sebanyak 0,0452 gram dan 0,0503 gram. Sedangkan, pada fraksi K3F1 menghasilkan isolat murni K4F3 sebanyak 0,0578 gram. Isolasi dari alga merah Eucheuma cottonii memperoleh tiga isolat murni yang kemudian dilakukan karakterisasi menggunakan beberapa instrumen, antara lain: FTIR, UV-Vis, LCMS, dan spektroskopi resonansi magnetik inti (NMR). Isolat pertama (K4F1) merupakan senyawa alkaloid dengan berat molekul 337,30 amu dengan rumus molekul C20H37NO3 yang diusulkan dengan nama N-heptanoyl-N-hexanoylheptanamide. Isolat kedua (K4F2) diusulkan sebagai 12-trikosanon dengan berat molekul 338,16 amu dan rumus molekul C23H46O. Disamping itu, ada isolat ketiga (K4F3) dengan usulan nama N-nonanoyl-N-octanoylnonanamide memiliki berat molekul 421,94 amu dan rumus molekul C26H49NO3. Untuk kedepannya diperlukan pengujian lebih lanjut tentang bioaktivitas, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan dasar dalam farmasi maupun industri lainnya.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/579.89/MUH/i/2016/041611370
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media
Divisions: S2/S3 > Magister Kimia, Fakultas MIPA
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 13 Feb 2017 10:06
Last Modified: 13 Feb 2017 10:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157762
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item