Pengembangan Antibodi terhadap Protein Susu Sapi sebagai Bahan Dasar Sensitive Layer untuk Deteksi Campuran Susu Sapi dalam Susu Kambing

Ayu, SenjaPuspita (2011) Pengembangan Antibodi terhadap Protein Susu Sapi sebagai Bahan Dasar Sensitive Layer untuk Deteksi Campuran Susu Sapi dalam Susu Kambing. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Saat ini terjadi kasus pencampuran susu kambing dengan susu sapi yang disinyalir dilakukan oleh oknum pedagang pasar untuk memperoleh keuntungan yang besar. Hal ini karena harga susu kambing yang lebih mahal dari susu sapi, dan jika susu kambing dicampur dengan susu sapi sulit dibedakan dari susu kambing murni dengan kasat mata. Beberapa tahun terakhir susu kambing telah banyak digemari karena banyak manfaatnya bila dibandingkan susu sapi. Selain itu, susu kambing mempunyai tekstur yang lebih lembut dari susu sapi. Susu kambing memang sedang banyak diminati, ini karena kandungan fluorine dan protein yang cukup tinggi. Dengan melihat berbagai keuntungan yang diperoleh susu kambing, banyak industri yang mulai memanfaatkan susu dan kolostrum kambing dalam berbagai bentuk produk kesehatan. Untuk itu perlu dilakukan suatu upaya untuk dapat mendeteksi keberadaan susu sapi di dalam susu dan kolostrum kambing. Penelitian ini dilakukan dengan tahapan antara lain Isolasi protein Susu Sapi dan Susu Kambing, pengukuran kadar protein dengan metode biuret, analisis pola pita protein susu sapi dan susu kambing dengan sds-page, purifikasi protein susu sapi 208 kda dengan metode elektroelusi, proses imunisasi hewan coba, koleksi serum dari hewan coba, Purifikasi anti PSS 208 kDa dari Serum Darah Kelinci, Pengukuran Titer Poliklonal Antibodi Terhadap Protein Susu Sapi 208 kDa dengan ELISA, Uji Spesifitas Anti PSS 208 kDa pada Serum Darah Kelinci dengan Western Blotting , dan Uji Sensitifitas Anti PSS 208 kDa dengan Berbagai Volume Campuran dengan Metode Dotblot . Hasil yang diperoleh protein spesifik pada susu sapi telah berhasil diisolasi dengan BM 208 kDa, Hasil imunisasi kelinci jantan berumur 4 bulan diperoleh dengan nilai absorbansi pada bleeding ke-8 dengan nilai absorbansi 0,08653, Hasil uji dot blot menunjukkan reaksi antibodi protein PSS 208 kDa yang rendah dengan campuran volume susu sapi dan pelarut (aquades) dengan perbandingan 10:1000, campuran PSS 208 kDa dengan volume 10 uL dan susu kambing dengan volume 10:100 uL, dan campuran susu kambing (SK) dan susu sapi sebanyak 100:10. Nilai densitas spot hasil dot blot pada masing-masing pencampuran, semakin besar campuran susu sapi dalam pelarut (10:1000 uL) menunjukkan nilai densitas menurun (23.256.575 INT/mm 2 ), semakin besar campuran PPS 208 kDa dalam susu kambing (100:50 uL) menunjukan semakin besar nilai densitasnya yaitu 28.799.672 INT/mm 2 , dan semakin besar campuran susu sapi dalam susu kambing (100:50 uL) menunjukan semakin besar nilai densitasnya yaitu 26.090.793 INT/mm 2 . Anti PSS 208 kDa dapat digunakan sebagai bahan sensitive layer untuk mendeteksi keberadaan susu sapi dalam susu kambing.

English Abstract

Recent years many of case the mix between cow milk in goat milk by people in the market for their big profit. The price of goat milk more expensive than cow milk, and if goat milk mixed with cow milk, we can`t difference by plain view. In recent years a go, a goat milk will be favorite because of more benefit than cow milk, because have a soft texture and compositition high protein and fluorine. Many benefit of goat milk makes the company to make many of health products from milk and goat colostrum. With this case, make serious effort to detection cow milk in goat milk. The Stage of this study is protein isolation cow milk and goat milk, content measurement of protein with biuret methods, pattern protein anlysis with SDSPAGE, protein purification 208 kDa by electroelution, imunitation animals, collection of serum, purification of protein 208 kDa from serum, measurement of polyclonal antibody to cow milk protein 208 kDa with ELISA methods, specivity test of anti PSS 208 kDa in rabbit blood serum in many kinds of mixture with dotblo t methods. The results showed protein specifics of cow milk can be isolation in molecular weight 208 kDa, male rabbit immunitation results absorbance bleeding in 8 with amount of absorbance 0,08653, dot blot test showed antibody reaction with PSS 208 kDa was lower in volume mix between cow milk and aquades 10:1000, PSS 208 kDa and goat milk was in 10:100, and for goat milk and cow milk was in 100:10. Density of dotblot spot was lower with mixture between cow milk and aquades in 100:1000 (23.256.575 INT/mm 2 ), higher mixture PPS 208 kDa with goat milk 100:50 showed more higher density of spot dotblot is 28.799.672 INT/mm 2 , and the density mix of cow milk and goat milk about 100:50 showed the higher density is 26.090.793 INT/mm 2 . Antibody PSS 208 kDa can be used to sensitive layers for cow milk in goat milk appeareance detectiton.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/571.967/AYU/p/041200042
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 571 Physiology and related subjects > 571.9 Diseases
Divisions: S2/S3 > Magister Matematika, Fakultas MIPA
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 27 Jun 2012 15:48
Last Modified: 27 Jun 2012 15:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157654
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item