Penerapan Restoratif Justice Dalam Penyelesaian Kasus Kecelakaan Lalu Lintas

Ariefianto, Yuniar (2015) Penerapan Restoratif Justice Dalam Penyelesaian Kasus Kecelakaan Lalu Lintas. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sebagai gambaran dan fenomena pada tataran penyelesaian kecelakaan lalu lintas Polri selaku penyidikan dalam kecelakaan tersebut baik yang berdampak meninggalnya korban, atau mengalami cacat fisik, telah berupaya untuk menggunakan mediasi dalam menyelesaikan kasus kecelakaan. kecelakaan tersebut, Polri telah berupaya untuk melakukan mediasi penal dengan mempertemukan antara pelaku-korban dan keluarga untuk berdamai dengan syarat-syarat sebagaimana yang telah disepakati oleh para pihak. Dalam konteks penyidikan dengan restorative justice. Sesuai dengan uraian di atas, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkara-perkara kecelakaan lalu lintas yang bagaimanakah yang diselesaikan dengan pendekatan keadilan restorative dan apakah pertimbangan penyidik menggunakan pendekatan keadilan restoratif untuk menyelesaikan perkara kecelakaan lalu lintas Jenis penelitian tesis ini adalah hukum normatif, dengan menggunakan pendekatan yuridis historis, dan Analisis data dilakukan secara analisis induktif. Prosesnya dimulai dari premis-premis yang berupa norma hukum positif yang diketahui dan berakhir pada penemuan asas-asas hukum dan selanjutnya doktrin-doktrin. Dari penelitian yang dilakukan di ketahui bahwa dalam penyelesaian perkara pelanggaran lalu lintas yang terjadi di Polres Samarinda, maka jalan yang terbaik adalah dengan menerapkan penyelesaian restorative justice (keadilan restorative) yaitu mempertemukan antar pelaku-korban, dan pihak keluarga untuk menyelesaikan perselisihannya dengan disaksikan oleh Polisi setempat. Pokok persoalan penerapan konsep restorative justice dalam sistem peradilan pidana di Indonesia lebih dari sekedar permasalahan prosedural, namun pada tujuan, yaitu terciptanya harmoni atau mengembalikan keseimbangan dalam hubungan sosial. sehingga, penerimaan dan fungsionalisasi restorative justice lebih pada fungsi hukum dalam menyelesaikan problem-problem sosial secara lebih baik. Ketika hukum dipatuhi, namun tidak menyelesaikan problem sosial, justru memperuncing ketegangan sosial, maka tidak berlebihan apabila hukum tersebut didorong ke garis tepi dan digantikan yang lebih fungsional untuk mencapai tujuan yang lebih substansial. Dan Penyidik mempertimbangkan perlunya pendekatan restorative justice dalam perkara kecelakaan lalu lintas v didasarkan pada saling menghormati antara korban-pelaku agar tidak terjadi penumpukan/perselisihan yang terjadi dikemudian hari. Keadilan restorative justice adalah keadilan yang saling mengedepankan kekeluargaan antara koran dan pelaku untuk sepakat berdamai.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/364. 68/ARI/p/2015/041600035
Subjects: 300 Social sciences > 364 Criminology
Divisions: S2/S3 > Magister Kenotariatan, Fakultas Hukum
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 16 Mar 2016 10:43
Last Modified: 06 Jul 2022 01:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157243
[thumbnail of Yuniar.pdf] Text
Yuniar.pdf

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item