Juniarko, Oky (2013) Sistem Bantuan Stimulan Pembiayaan Perumahan Swadaya Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kabupaten Malang. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia untuk bertahan hidup. Oleh karena sifatnya yang mendasar, maka setiap tahun selalu terjadi peningkatan kebutuhan rumah seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Namun demikian, tidak semua individu memiliki kemampuan yang sama dalam memenuhi kebutuhan rumah. Beberapa mekanisme pembiayaan perumahan bagi MBR yang telah dijalankan pemerntah antara lain Tabungan Perumahan (Teperum), Kredit Pemilikan Rumah (KPR), JAMSOSTEK, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan lain-lain. Program-program tersebut ternyata belum sepenuhnya menjangkau seluruh lapisan MBR. Umumnya MBR yang bekerja dan berpenghasilan relatif tetap saja yang dapat menikmati fasilitas tersebut. Untuk menjembatani kesenjangan tersebut Kementerian Perumahan Rakyat melalui pemerintah daerah mulai tahun 2008 mencanangkan program Bantuan Stimulan Pembiayaan Perumahan Swadaya (BSP2S). Program bantuan ini merupakan upaya memampukan masyarakat berpenghasilan rendah dalam hal pemilikan rumah yang layak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kapasitas masyarakat penerima bantuan stimulan dan menganalisis mekanisme sistem Bantuan Stimulan Pembiayaan Perumahan Swadaya (BSP2S) di Kabupaten Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif untuk menggambarkan mekanisme sistem bantuan stimulan, analisis faktor untuk mendapatkan faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat, analisis korelasi (chi square) untuk mengetahui hubungan antar variabel serta teknik Important Performance Analysis (IPA) untuk mengevaluasi kinerja program bantuan stimulan. Kapasitas masyarakat penerima bantuan stimulan pembiayaan perumahan secara swadaya berada pada level menengah . Kualitas sumber daya yang rendah baik dari aspek sosial, tingkat pendidikan , perekonomian maupun kelembagaan mengakibatkan masyarakat kesulitan dalam memenuhi kebutuhan rumah yang layak dan terjangkau. Program bantuan stimulan pembiayaan perumahan swadaya dengan mekanisme hibah murni merupakan salah satu upaya dalam memenuhi backlog perumahan di Kabupaten Malang selain mekanisme kredit pemilikan rumah (KPR). Pemanfaatan bantuan stimulan melalui pembangunan rumah baru (PB) mampu mengurangi sekitar 0,23% dari total backlog (43.930 unit) kebutuhan rumah tahun 2011. Hasil analisis faktor menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam program bantuan stimulan pembiayaan perumahan terdiri dari dua faktor yaitu faktor internal dan eksternal. Selain itu, terdapat hubungan yang kuat antara partisipasi masyarakat dengan jenis pekerjaan serta partisipasi masyarakat dengan nilai Ability To Pay (ATP). Keduanya menunjukkan hubungan yang kuat dengan nilai kontingensi yang sama sebesar 0,712. Beberapa hal yang perlu ditingkatkan pada program bantuan stimulan pembiayaan perumahan swadaya yaitu aspek koordinasi, besar dana bantuan, peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kualitas pembangunan prasarana sarana dan utilitas (PSU).
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/363.5/JUN/s/041302636 |
Subjects: | 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.5 Housing |
Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 05 Jun 2013 12:46 |
Last Modified: | 05 Jun 2013 12:46 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157199 |
Actions (login required)
View Item |