Nugraha, GuindraPramudi (2013) Peran Pendekatan Antar Disiplin Terhadap Penilaian Risiko Penyalahgunaan Aset. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Studi ini merupakan ekstensifikasi dari penelitian eksperimental serupa yang bertujuan untuk membandingkan kemampuan penilaian risiko penyalahgunaan aset bagi kelompok yang memperoleh pendekatan antar disiplin dengan yang tidak memperoleh pendekatan antar disiplin. Between-subject experiment dilakukan terhadap 19 partisipan yang dibagi ke dalam tiga kelompok eksperimen melalui random assignment: (1) memperoleh pemahaman kerangka Committee of Sponsoring Organizations (COSO) dan segitiga faktor kecurangan, (2) memperoleh pemahaman kerangka COSO, dan (3) memperoleh pemahaman segitiga faktor kecurangan dari disiplin ilmu kriminologi. Kelompok eksperimen tersebut akan dibandingkan dengan satu kelompok pengendalian yang tidak memperoleh pemahaman keduanya. Analisa statistik nonparametrik chi-square dan fisher`s exact test menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan penilaian risiko penyalahgunaan aset antara yang memperoleh pemahaman kerangka COSO dan segitiga faktor kecurangan atau yang memperoleh pemahaman kerangka COSO atau yang memperoleh segitiga faktor kecurangan dibandingkan yang tidak memperoleh pemahaman kerangka COSO dan segitiga faktor kecurangan. Tidak berbedanya hasil tersebut dapat dijelaskan melalui Cognitive Load Theory yang menjelaskan mengenai keterbatasan kapasitas kognitif pada ingatan jangka pendek (working memory). Ketika seseorang diberikan suatu materi yang membutuhkan kapasitas pemahaman yang besar (intrinsic load tinggi), proses belajar akan menjadi terhambat. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa pendekatan antar disiplin yang diperoleh partisipan belum mampu diaplikasikan untuk melihat sesuatu dari sudut pandang lain dan merubah kemampuan penilaian risiko terhadap penyalahgunaan aset sebagaimana yang diharapkan. Pemberian pendekatan antar disiplin jika dilihat dari conceptions of learning hanya mampu meningkatkan pengetahuan seseorang dalam mengingat dan mereproduksi serta mengaplikasikan konsep tersebut secara terbatas. Hasil studi berkontribusi pada pentingnya pembukaan cara pandang mahasiswa Program Profesi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya melalui segitiga faktor kecurangan sebagai pendekatan antar disiplin dalam menilai penyalahgunaan aset serta himbauan untuk mengembangkan metode pembelajaran yang mampu meningkatkan kemampuan kognitif, dan peningkatan proses belajar secara mendalam.
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/363.102/NUG/p/2013/041703076 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.1 Public safety programs |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 23 May 2017 08:55 |
| Last Modified: | 23 May 2017 08:55 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157172 |
Actions (login required)
 |
View Item |