DaSilva, LourencoDeJesus (2011) Perencanaan Pembangunan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Dili Timor Leste (Studi Pada SMAN 20 de Setembro Metinaro Timor-Leste). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Timor-Leste diakui secara resmi sebagai Negara yang berdaulat dengan memperoleh kemerdekaannya pada tanggal 20 Mei 2002. Salah satu upaya yang dilakukan adalah meningkatkan kualitas pelayanan melalui sektor Pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Tingkat Atas, Proses pelaksanaanya belum mencapai pada tahap-tahap dengan perubahan yang signifikan. Salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi dewasa ini adalah rendahnya mutu pendidikan Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMAN) 20 de Setembro Metinaro. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan, menganalisis dan mengimplementasikan hal-hal sebagai berikut: 1) Untuk mengetahui dan mengkaji,lebih mendalam perencanaan pembangunan pada Dinas pendidikan TK II Dili, Timor-Leste .2) Mengindetifikasi dan mendiskripsikan serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat proses perencanaan pembangunan pada Dinas pendidikan.TK II Dili. Fokus Penelitian ini adalah 1) Bagaimana proses perencanaan pembangunan pada Dinas Pendidikan TK. II Dili. 2) Proses perencanaan pendidikan pada Sekolah Menengah Atas (SMAN) 20 de Setembro Metinaro. 3) Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam proses perencanaan pembangunan pada Dinas pendidikan TK II Dili, yaitu perencanaan pembangunan pada Sekolah Menengah Atas (SMAN) 20 de Setembro Metinaro. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa proses perencanaan pembangunan pendidikan yang dilakukan oleh dinas pendidikan tingkat II Dili, terhadap sekolah SMAN 20 de Setembro Metinaro belum memberikan hasil yang optimal dalam proses implementsi perencanaan pembangunan fisik dan non fisik yang diselenggarakan. Demikian pula dari segi kemampuan kepala sekolah sebagai pelaksana program perencanaan pembangunan di sekolah diarahkan dapat menggerakkan segala sumber daya yang dimiliki dalam hal ini dewan guru di lingkungan Sekolah Menengah Tingkat Atas 20 de Setembro Metinaro. Hal inilah yang menjadi penyebab rendahnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan pendidikan sekolah (SMAN) 20 de Setembro Metinaro. Faktor pendukungnya 1) Proses perencanaan pembangunan bidang pendidikan SMA yaitu unsur-unsur yang terlibat dalam proses perencanaan dalam sistem perencanaan partisipatif yang ditetapkan dan dapat memainkan peranannya sesuai dengan perencanaan pembangunan yang ditetapkan. 2) Partisipasi dalam proses perencanaan pendidikan sebetulnya dikarenakan faktor sosial dan budaya sekolah ,tetapi melalui contoh pada SMA negeri 20 de Setembro Metinaro, dengan pendekatan yang tepat dalam partisipasi masyarakat tersebut dapat diwujudkan. 3) Faktor pendukung lainya adalah proses perencanaan pembangunan bidang pendidikan SMA yaitu unsur-unsur yang terlibat dalam proses perencanaan dalam sistem perencanaan partisipatif yang baik ditetapkan oleh seluruh unsur dapat memainkan peranannya dalam proses perenacanaan dan Faktor penghambatnya adalah; 1) Rendahnya kemampuan kepala sekolah dalam hal menyusun perencanaan pembangunan di sekolah. 2) Selain itu keterbatasan jumlah staf perencanaan pada Dinas Pendidikan TK.II Dili, juga menjadi hambatan dalam proses perencanaan. 3) Lemahnya koordinasi antara instansi baik secara vertiakal antara sekolah, UPTD dan Dinas Pendidikan maupun secara horizontal antara Dinas Pendidikan dengan SKPS, yang lain di Distrik Dili ikut menghambat terlaksananya suatu proses perencanaan yang ideal. 4) Lemahnya Dinas Pendidikan TK.II Dili untuk ikut berperan dalam kegiatan yang dilakukan oleh instansi lain. 5) Kurangnya sarana dan prasarana pendukung sehingga proses belajar mengajar di SMAN 20 de Setembro Metinaro, tidak sesuai dengan yang diharapkan. Saran rekomendasi adalah perlu adanya komitmen yang kuat dari pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan Tingkat II Dili, dalam implementasi progam perencanaan pembangunan sarana dan prasarana yang telah ditetapkan dan disepakati bersama antara Dinas Pendididkan dan Sekolah Menengah Atas Metinaro. Dengan demikian maka proses perencanaan pendidikan yang diselenggarakan dapat meningkatkan dan memajukan kualitas pendidikan pada Sekolah Menengah Atas, yang berkesinambungan sesuai dengan tuntutan dan perubahan yang semaking dinamis.
English Abstract
Timor-Leste formally recognized as a sovereign state on 20 May 2002. One effort is to improve the quality of care through the education sector at high school. But in its execution has not yet reached a significant change. One of the problems faced is the low quality of education in High School District 20 de Setembro Metinaro. The purpose of this study was to describe, analyze and implement the following things: 1) To know and explore the development planning at education department in district of Dili, Timor-Leste. 2) Identify, describe, and analyze the factors enabling and inhibiting the development planning process at education department in district of Dili. The focuses of this study are: 1) How is the process of development planning at education department in district of Dili. 2) How is the process of educational planning in High School District 20 de Setembro Metinaro. 3) What factors supporting and inhibiting the development planning process at education department in district of Dili, which is planning the construction of the High School District 20 de Setembro Metinaro. Results showed that education development planning process undertaken at education department in district of Dili to High School District 20 de Setembro Metinaro, yet provides optimal results in the implementation process of physical and non physical development planning. Similarly, in terms of the ability of the Principal as implementers of development planning at school, geared to mobilize all available resources in this neighborhood council of teachers in High School District 20 de Setembro Metinaro. This is the cause of low the community participation in education development planning process at High School District 20 de Setembro Metinaro. Supporting factors: 1) The process of planning the construction of high school education ie the elements involved in the planning process in which participatory planning system is set and can play a role according to established development plan. 2) Participation in the educational planning process is actually due to social factors and school culture, and through the example in High School District 20 de Setembro Metinaro, with the right approach to community participation can be realized. 3) The process of planning the construction of high school education ie the elements involved in the planning process in a participatory planning system is well defined by all elements could play a role in the planning process. Inhibiting factors: 1) Low capability Principal in terms of development planning in schools. 2) The limited number of planning staff at education department in district of Dili, a bottleneck in the planning process. 3) Lack of coordination between institutions both vertically between schools, the education department and the UPTD and horizontally between the education department with other SKPS in district of Dili, participated in the planning process hamper the implementation of the ideal. 4) Lack of education department in district of Dili to participate in the activities conducted by other agencies. 5) Lack of facilities and infrastructure that support teaching and learning process in High School District 20 de Setembro Metinaro not as expected. Recommendation is the need for strong commitment from the government in this case the education department in district of Dili, in the planning program implementation of infrastructure and facilities have been established and agreed between the education and high schools Metinaro. Thus, co-education planning process can improve and promote quality education in high school, and sustainable in accordance with the demands of an increasingly dynamic and changing.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/353.8/DAS/p/041105013 |
Subjects: | 300 Social sciences > 353 Specific fields of public administration > 353.8 Public administration of agencies supporting and controlling education |
Divisions: | S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 09 Dec 2011 16:48 |
Last Modified: | 09 Dec 2011 16:48 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/156976 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |