Analisis Percepatan Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Maluku Utara

Mahdi, Muhammad (2012) Analisis Percepatan Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Maluku Utara. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ketimpangan merupakan permasalahan yang dihadapi daerah-daerah terbelakang. Ketimpangan tersebut antara lain disebabkan karena otoritas pemegang kebijakan daerah tidak mengetahui potensi yang dimiliki daerah serta hambatan-hambatan yang membuat suatu daerah tertinggal dibandingkan daerah lainya. Agar pembangunan dapat berjalan secara optimal, maka analisis tentang tentang faktor penentu pertumbuhan ekonomi daerah penting untuk diketahui sebagai dasar dalam perumusan kebijakan pembangunan ekonomi daerah di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sektor mana yang merupakan sektor unggulan dan berpotensi menjadi katalisator dalam pembangunan serta mengetahui hambatan apa saja dalam pertumbuhan ekonomi di wilayah propinsi Maluku Utara. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu Analisis Static Location Quotient (SLQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ) serta Cluster Analysis yang mengacu pada Konsep Hambatan Pertumbuhan yang dikembagkan oleh Hausmen, Rodrik, Velasco (HRV) . Hasil analisis Static Location Quotient (SLQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ) menunjukkan sektor pertanian, Perdagangan Hotel dan Restoran merupakan sektor basis Provinsi Maluku Utara dengan sub sektor yang menjadi keunggulan di beberapa wilayah adalah sub sektor tanaman pangan, sub sektor tanaman perkebunan, sub sektor kehutanan dan sub sektor perikanan. Berdasarkan analisis Cluster menunjukan, bahwa di daerah maju karekteristiknya memiliki keunggulan dalam kualitas infrastruktur, sumberdaya manusia, dan modal keuangan, sedangkan daerah berkembang dan tertinggal hanya memeliki keunggulan dalam hal potensi pertanian saja sedangkan kualitas infrastruktur, sumberdaya manusia, dan modal keuangan relatif lebih rendah bila dibandingkan dengan daerah maju, sehingga kekuarangan tersebut sebagai hambatan dalam upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah tersebut. Oleh karena itu prioritas dalam pembangunan seharusnya diarahkan kepada optimalisasi pengembangan infrastruktur dan fasilitas umum pendukung sehingga terjadi peningkatan kualitas sumberdaya manusia, serta optimalisasi fungsi intermediasi perbankan.

English Abstract

The imbalance is always a problem, and the backward regions often experience such problem. The authority of local policy holder some times does not acknowledge the local potential and barriers in the backward regions. In order to produce optimum development, the analysis over the factor which is determining local economic growth is important to figure out the base of the formulation of development policy for local economic in the future. The objective of research is to identify which sector is superior and potential as the catalyst of development and to understand the barriers against the economic growth at North Maluku Province. Analysis tools used in this research are Static Location Quotient (SLQ), Dynamic Location Quotient (DLQ), and Cluster Analysis , this analysis is emphasizing the Growth Barrier Concept developed by Hausmen, Rodrik and Velasco (HRV). Result of Static Location Quotient (SLQ) and Dynamic Location Quotient (DLQ) analyses indicates that the agriculture, trade, hotel and restaurant sectors are the base sector at North Maluku Province. Some sub-sectors are privileged such as food plant, plantation plant, forest, and fishery. Result of Cluster Analysis shows that the advanced country is characterized by its benefits such as its infrastructure quality, human resource and financial capital. The developing and backward country has superiority in the agriculture, but its infrastructure quality, human resource and financial capital are lower compared to the advanced country. Such low characteristic is becoming hard barrier against the acceleration of economic growth in the developing and backward countries. Therefore, the priority of development is always directed toward the optimization of the infrastructure development and the supporting public facility in such that the improvement of human resource quality and the optimization of banking intermediate function are made certain.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/338.9/MAH/a/041202508
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.9 Economic development and growth
Divisions: S2/S3 > Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 20 Nov 2012 10:14
Last Modified: 20 Nov 2012 10:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/156086
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item