Lestari, AndinnaPuteri (2012) Pelaksanaan Pemberian Pinjaman Koperasi yang Menggunakan Jaminan yang Dapat di Fidusiakan Tetapi tidak Dibebani Fidusia (Studi Kasus di Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Koperasi dalam melaksanakan kegiatan usahanya wajib menerapkan prinsip kehati-hatian. Mengenai kewajiban Koperasi simpan pinjam untuk memperhatikan prinsip kehati-hatian Pasal 19 Peraturan Menteri Koperasi, Dan Usaha Kecil dan Menengah nomor: 19/PER/M.KUKM/XI/2008 tentang pedoman pelaksanaan kegiatan usaha simpan pinjam oleh koperasi,menyebutkan Pelaksanaan pemberian pinjaman koperasi harus memperhatikan prinsip kehati-hatian terutama dalam hal jaminan atau agunan. Koperasi Tunas Arta Makmur memberikan pinjaman dengan jaminan yang dapat di fidusiakan tetapi tidak di bebani fidusia sesuai dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia, Koperasi hanya membuat Perjanjian Kredit dan Surat Penyerahan dan Kuasa menjual dibawah tangan, Hal ini akan mempengaruhi posisi koperasi yang tidak mendapatkan perlindungan hukum yang kuat, sehingga koperasi tidak mempunyai kekuatan pembuktian tidak sempurna atas objek jaminan, oleh karena itu, dilakukan penelitian tentang pelaksanaan pemberian pinjaman koperasi yang menggunakan jaminan yang dapat di fidusiakan tetapi tidak dibebani fidusia. Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris. Penelitian hukum empiris merupakan penelitian yang pada awalnya meneliti tentang data sekunder untuk kemudian dilanjutkan dengan penelitian terhadap data primer di lapangan, didukung penelitian kepustakaan atau studi dokumen yang dilakukan atau ditujukan hanya pada peraturan-peraturan terkait, dan didukung dengan wawancara kepada responden, yaitu Ketua Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar, Analisis Kredit Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar, Marketing Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar, pegawai Dinas Koperasi dan UKM Bidang Bina Lembaga Usaha Koperasi, Kabupaten Blitar dan Anggota koperasi atau debitor Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar. Hasil Penelitian menunjukkan, Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar, yang dijadikan objek penelitian di Kota Blitar dalam pelaksanaan pemberian pinjaman dengan menggunakan jaminan yang dapat di fidusiakan tetapi tidak dibebani fidusia disebabkan beberapa faktor yang menghambat, yaitu Besarnya Biaya Administrasi yang harus dikeluarkan Peminjam, Keberadaan Kantor Fidusia Tidak Ada di Setiap Kota, Kebudayaan Koperasi Simpan Pinjam tidak menggunakan fidusia, Jumlah Kredit Kecil dan Jangka Waktu Pinjaman Relatif Pendek. Pengikatan jaminan dengan perjanjian kredit ini tetap sah meskipun tidak dibebani fidusia, akan tetapi tidak mendapatkan perlindungan hukum dari Undang-Undang No. 42 Tahun 1999 tentang jaminan Fidusia, Perjanjian kredit ini hanya sebagai perjanjian biasa yang tidak mempunyai kekuatan bagi koperasi sebagai kreditor preferen (hak yang didahulukan) dan tidak mempunyai kekuatan titel eksekutorial dan Surat Penyerahan dan Kuasa Menjual yang dibuat oleh koperasi adalah batal demi hukum karena bertentangan dengan undang-undang. Disarankan koperasi khususnya Koperasi Tunas Arta Makmur Kabupaten Blitar tetap segera membuat akta otentik yaitu dengan akta yang dibuat oleh notaris dan didaftarkan di Kantor Pendaftaran Fidusia.
English Abstract
Cooperative conduct its business activities obligate to implement carefulness principle. About the saving and loan cooperative obligation to consider the carefulness principle of article 29 of Cooperative and Small and Medium Business Minister No 19/PER/M.UKM/XI/2008 about the saving and loan business guidance, stated the loan giving should careful especially in case of collateral. The Tunas Arta Makmur cooperative give loan with fiduciary collateral without fiduciary charge suitable with Act NO 42 of 1999 about Fiduciary Collateral, cooperative only make credit agreement and transfer and letter of authority to sell, it will influence cooperative position that not get strong legal protection, so cooperative do not have strong evidence verification for collateral object, because of that, it is done research about cooperative loan giving that use fiduciary collateral without fiduciary charge. The research is empirical legal research. Empirical legal research initially study about secondary data then continued with research to primary data in field, supported by literature research or documentary study that done only at relevant regulations, and supported with interview to respondents, that is Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency, Credit Analysis of Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency, Marketing of Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency, Cooperative and Small and Medium Business employee of Blitar Regency, and cooperative member or debtor of Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency. The results showed that the Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency as the research object in giving loan by using fiduciary collateral without fiduciary charge caused by some inhibiting factors, that is high administrative cost that incurred by borrower, the presence of fiduciary office not in every city, the saving and loan cooperative culture that not use fiduciary, small credit and short term loan. Collateral cordage with credit agreement is legitimate although without fiduciary charge, but without legal protection by Act No 42 of 1999 about fiduciary collateral, the credit agreement only as usual agreement without power for cooperative as preferred creditor and without execution title power and transfer and authority letter to sell that made by cooperative is invalid based on law because contrast with act. It is suggested by cooperative especially Tunas Arta Makmur Cooperative of Blitar Regency make authentic certificate that is by certificate made by notary and registered at the Fiduciary Registration Office.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/334.2/LES/p/041205644 |
Subjects: | 300 Social sciences > 334 Cooperatives > 334.2 Banking and credit cooperatives |
Divisions: | S2/S3 > Magister Kenotariatan, Fakultas Hukum |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 14 Jan 2013 10:23 |
Last Modified: | 14 Jan 2013 10:23 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/155878 |
Actions (login required)
View Item |