Perencanaan Pembangunan Kebudayaan (Studi pada Perencanaan Pelestarian Kesenian oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur)

Putri, AsmaraVentriAyuPH (2012) Perencanaan Pembangunan Kebudayaan (Studi pada Perencanaan Pelestarian Kesenian oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah adanya klaim kesenian lokal yang dimiliki Jawa Timur oleh negara lain. Hal ini mengakibatkanterancamnya identitas daerah yang juga merupakan karakter bangsa. Perencanaan pelestarian kesenian yang terwujud dalam Rencana Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur juga memiliki kegiatan relatif sama di tiap tahunnya. Kordinasi antar lembaga yang kurang solid dalam melaksanakan perencanaan yang telah ditetapkan turut menghambat pelestarian kesenian di Jawa Timur. Permasalahan tersebut juga diwarnai oleh perubahan paradigma baru yang menggabungkan proses perencanaan pembangunan dari atas (pemerintah) atau top-down planning dengan mempertimbangkan usulan dari bawah atau bottom-up planning . Penerapan paradigma baru dapat dimaknai sebagai penerapan prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik ( good governance ). Penulisan Tesis dengan judul Perencanaan Pembangunan Kebudayaan (Studi pada Perencanaan Pelestarian Kesenian oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur) merupakan sebuah studi dengan kajian khusus terhadap perumusan perencanaan pelestarian kesenian dalam hal ini Rencana Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur tahun 2010-2012. Rumusan masalah dalam penelitian ini: Bagaimanakah perencanaan yang dibuat oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dalam pelestarian kesenian di Jawa Timur?; Apa sajakah faktor penghambat dan faktor pendorong yang mempengaruhi perencanaan pelestarian kesenian di Jawa Timur?. Tujuan dari penelitian ini: mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis perencanaan yang dibuat oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dalam pelestarian kesenian di Jawa Timur; mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisa faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dan pendorong dalam perencanaan pelestarian kesenian di Provinsi Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi serta menggunakan analisa data kualitatif ethnografi. Hasil temuan di lapangan menunjukkan bahwa perencanaan pelestarian kesenian yang berjalan di Provinsi Jawa Timur belum berhasil. Tujuan dari perencanaan pelestarian kesenian di Jawa Timur adalah meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai dan keragaman budaya serta interaksi antar budaya, pentingnya toleransi, dan penyelesaian masalah tanpa kekerasan, dalam rangka pembinaan karakter dan jati diri bangsa; meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni dan keragaman budaya melalui revitalisasi, temu karya, festival, pameran dan kompetisi seni; meningkatkan pengelolaan kekayaan budaya melalui terlaksananya penulisan dan pemetaaan sejarah, serta lawatan sejarah dan jelajah budaya, pengelolaan dan pelestarian kawasan peninggalan kepurbakalaan dan benda cagar budaya, perlindungan, pemeliharaan, pengembangan, dan pengadaan koleksi di museum daerah. Proses perumusan perencanaan dilaksanakan dengan dua metode gabungan antara top-down dan bottom-up planning . Kordinasi dalam perencanaan pelestarian terjalin dengan lembaga di dalam dan di luar pemerintahan. Dari berbagai aspek perumusan perencanaan pelestarian yang ada, bila dianalisa berdasarkan proses perencanaan pembangunan, maka perencanaan pelestarian kesenian belum berlangsung baik. Data kesenian yang merupakan modal utama dalam perumusan perencanaan tidak dimiliki secara lengkap, rencana kerja sama setiap tahunnya, kordinasi di tataran praktis tidak berlangsung dengan baik antar lembaga pemerintah. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perencanaan pelestarian kesenian antara lain: 1). faktor-faktor yang mendukung; a). sistem prosedur yang sangat mendukung dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur; b). potensi kesenian di Jawa Timur yang sangat besar, mampu dikombinasikan dengan pariwisata untuk menjadi wisata budaya, kesenian juga mampu menjadi media informasi kepada masyarakat oleh pemerintah, kesenian juga mampu menjadi sarana sosialisasi nilai-nilai luhur bangsa yang menjadi karakter bangsa Indonesia. 2).faktor-faktor yang menghambat; a). tidak lengkapnya data kesenian yang merupakan modal analisa perumusan perencanaan pelestarian kesenian; b). sumber daya manusia yang masih memiliki kesadaran minim untuk melestarikan kesenian daerah.

English Abstract

Background of this research is the claim of local art by other countries in East Java. this has resulted in threats to regional identity which is also the nations character. Art conservation planning embodied in the work plan of the provincial department of culture and tourism in East Java are also relatively similar in each year. Lack of coordination between the agencies in implementing a solid set also hamper the preservation of the arts in eastern Java. These problems are also characterized by changes in the new paradigm that combines the development planning process of the government or top-down planning by considering proposals from the bottom or bottom-up planning. Application of the new paradigm can be interpreted as the application of the principles of good governance. Writing a thesis with the title of Cultural Development Plan (the study of art conservation planning by the department of culture and tourism in East Java province) is a study with special studies on the formulation of art conservation planning in this work plan of Culture and Tourism Departement of the Province of East Java in 2010-2012. Formulation of the problem in this study: How planning is made by the department of culture and tourism in East Java province in the preservation of the arts in East Java? What are the factors driving and inhibiting factors affecting the conservation planning of the arts in East Java?. Knowing the purpose of this study, describe, and analyze plans made by the Department of Culture and Tourism in East Java Province in the preservation of the arts in East Java to know, describe, and analyze what factors are a barrier and driving force in conservation planning art in the Province of East Java. The method used is a qualitative method with the descriptive approach. Techniques of data collection through interviews, documentation, and observation and the use of qualitative data analysis ethnografi. The findings in the field indicate that the art of preservation planning that goes in the province of East Java has gained legitimacy. The purpose of art conservation planning in Eastern Java is to increase understanding and awareness of the values and cultural diversity and intercultural interaction. Formulation of the planning process undertaken by the two methods of combination of top-down and bottom-up planning. Coordination in planning conservation intertwined with institutions inside and outside the government. Formulation of various aspects of the existing conservation planning, when analyzed based on the development planning process of planning the preservation of art have not been going well. Which is the art of data in the formulation of planning major capital does not have the complete, cooperation plan each year on the practical level, cooperation plan each year on the practical level. There are several factors that affect the preservation of artistic planning, among others: 1). factors that support; a). system procedures are very supportive of the East Java provincial government; b). potential of the arts in East Java which is very large, can be combined with tourism to cultural tourism, art can be used as a medium of information, art can also be a means of socializing the noble values that characterize the nation of Indonesia 2). The factors that inhibit: a). East Javanese art Data incomplete; b). human resources who still have little awareness to preserve local arts.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/306/PUT/p/041204558
Subjects: 300 Social sciences > 306 Culture and institutions
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 25 Mar 2014 10:27
Last Modified: 25 Mar 2014 10:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/155545
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item