Zainuri, Akhmad (2012) Implementasi Jaringan Syaraf Tiruan untuk Meningkatkan Kinerja Sistem Monitoring Infus. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Infus adalah suatu piranti kesehatan yang dalam kondisi tertentu digunakan untuk menggantikan cairan yang hilang dan menyeimbangkan elektrolit tubuh pada pasien. Selain proses pemasangan infus, proses lain yang sering kurang diperhatikan yaitu proses penggantian kantung infus saat cairan infus mendekati habis. Pada kenyataannya, perawat atau tenaga medis terkadang masih lalai mengenai tugasnya dalam mengganti kantung cairan infus pasien. Padahal hal ini juga dapat menyebabkan timbulnya permasalahan antara lain darah dari pasien dapat tersedot naik ke selang infus dan membeku pada selang infus. Dalam penelitian ini akan dianalisis implementasi dari jaringan syaraf tiruan pada mikrokontroler untuk deteksi dini permasalahan pada infus. Penggunaan jaringan syaraf tiruan diharapkan dapat meningkatkan kinerja sistem monitoring dan deteksi dini permasalahan pada infus meliputi deteksi cairan habis dan deteksi infus tersumbat. Penerapan algoritma jaringan syaraf tiruan pada sistem monitoring kinerja infus menggunakan arsitektur JST dengan 5 masukan, satu lapisan tersembunyi dan dua keluaran. Dari hasil simulasi telah didapatkan bobot dan bias terbaik yang ditunjukkan dengan target performa yang dicapai adalah MSE sebesar 3.10-13. Hasil analisis penerapan Jaringan Syaraf Tiruan(JST) pada sistem monitoring kerja infus menunjukkan performa alat dengan dilengkapi algoritma JST lebih baik dari pada sistem tanpa JST, hal ini ditunjukkan dengan hasil persentase deteksi aliran infus dengan JST sebesar 92.98% sedangkan tanpa JST 77.85%. Hasil persentase deteksi volume infus memiliki persentase kebenaran sebesar 100% baik dengan JST maupun tanpa JST.
English Abstract
Infusion is a medical device that under certain conditions be used to replace lost fluids and electrolyte balance in the patients body. In addition to the infusion, another process that is often overlooked is the replacement of intravenous fluid drip bag as close to running out. In fact, nurses or medical personnel sometimes still negligent about his job in replacing the patients intravenous fluid bags. Yet it can also cause problems such as blood from the patient to be sucked up and freezes on the IV drip hose. In this study will be analyzed the implementation of a neural network on a microcontroller for the early detection of problems with the infusion. The use of artificial neural networks are expected to improve system performance monitoring and early detection include the detection of problems with the infusion of fluid infusion and detection of clogged up. Application of artificial neural network algorithm in infusion of performance monitoring systems using neural network architecture with five inputs, one hidden layer and two outputs. From the simulation results have been obtained weights and biases are best demonstrated by performance targets that are achievable MSE at 3.10-13. The results of the analysis of the application of Artificial Neural Network (ANN) on system performance monitoring tools work with the infusion showed ANN algorithm is better equipped than the system without the ANN, as shown by the percentage of flow detection with ANN infusion of 92.98% and 77.85% without ANN. Results percentage detection infusion volume percentage of the truth of 100% and 100% without ANN.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/006.32/ZAI/i/041204199 |
Subjects: | 000 Computer science, information and general works > 006 Special computer methods > 006.3 Artificial intelligence |
Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 30 Dec 2013 11:38 |
Last Modified: | 30 Dec 2013 11:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/155442 |
Actions (login required)
View Item |