Harini, AnisaPramudia (2016) Pengaruh Penambahan Campuran Pektinase dan Xilanase terhadap Rendemen Minyak Gandapura dan Karakterisasinya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Gandapura (Gaultheria fragantissima ) merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang cukup potensial yaitu minyak gandapura. Komponen utama dari minyak gandapura adalah metilsalisilat. Penelitian ini menjelaskan tentang isolasi minyak gandapura hasil perlakuan awal terhadap daun gandapura secara enzimatis menggunakan pektinase-xilanase yang dapat meningkatkan rendemen minyak gandapura dibandingkan penyulingan biasa tanpa perlakuan daun secara enzimatis. Perlakuan awal daun secara enzimatis bertujuan untuk mempercepat proses keluarnya minyak atsiri dari daun gandapura. Lama inkubasi (perlakuan awal) pada daun gandapura selama 21 jam 38 menit dan waktu distilasi uap selama 45 menit. Hasil penelitian menunjukkan rendemen minyak gandapura hasil perlakuan enzimatis (1.3314%) lebih besar dari pada rendemen minyak gandapura tanpa perlakuan enzimatis (1.0012%). Penentuan fisik meliputi bau, warna dan indeks bias. Karakterisasi senyawa minyak gandapura menggunakan KG-SM dengan hasil minyak yang diperoleh dari perlakuan secara enzimatis maupun tanpa perlakuan secara enzimatis mengandung komponen utama yaitu metil salisilat.
English Abstract
Wintergreen plant (Gaultheria fragantissima ) is one of the essential oil plant that enough potential product wintergreen oil. The main component of the wintergreen oil is methyl salicylate. This research explain about isolation of wintergreen oil results of enzymatic pretreatment to wintergreen leaves with pectinase-xilanase that can increase yield of wintergreen oil than isolation without enzymatic preatetment. Enzymatic preatetment aims to accelerate the process release of the essential oil from the wintergreen leaves. Working Time for enzymatic preatretment along 21 hours 38 minutes and working time for steam distillation along 45 minutes. This result show yield of wintergreen oil with enzymatic pretreatment (1.3314%) biggest than yield of wintergreen oil without enzymatic pretreatment (1.0012%). Physical test include odor, colour, and refractive index. Characterization component of wintergreen oil with GC-MS show the main component of both treatments is methyl salicylate.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2016/436/051610373 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 540 Chemistry and allied sciences |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 08 Nov 2016 13:33 |
Last Modified: | 08 Nov 2016 13:33 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154971 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |