Anggraeni, Lidia (2016) Eksplorasi Khamir yang Berpotensi Menghasilkan Glutathion. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Glutathion (GSH) adalah senyawa thiol nonprotein yang melimpah ketersediaannya pada organisme hidup misalnya mamalia, tumbuhan, dan mikroorganisme. Glutathion digunakan dalam industri farmasi, makanan, dan kosmetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spesies khamir dari buah pisang, madu, sari tebu, dan ampas tebu penghasil glutathion dan mengidentifikasi isolat khamir berdasarkan 5,8S-ITS rDNA. Khamir diisolasi dengan teknik serial dilusi menggunakan media Yeast Malt Agar (YMA) dan uji patogenitas menggunakan Blood Agar. Khamir nonpatogen selanjutnya dibuat kurva pertumbuhan menggunakan media fermentasi (glukosa 3 %, ekstrak khamir 3 %, KH2PO4 0,06 %, dan L-glycine 0,06 %). Kurva standar glutathion dibuat menggunakan metode kolorimetri dengan penambahan reagen Ellmans dan diukur absorbansinya pada X 405 nm. Khamir nonpatogen dikultur pada media fermentasi, dilakukan penambahan glisin sebagai prekursor GSH pada fase stasioner pada jam ke-10 untuk isolat LST4, LAT2, LP2, LP3 dan S. cerevisiae dan ke-18 untuk isolat, kemudian dipanen setelah inkubasi 24 jam. Kultur disentrifugasi dan dilakukan lisis sel menggunakan sonikator selama 3 menit dengan amplitudo 70%. Supernatan hasil ekstraksi dianalisis menggunakan ELISA reader pada X 405 nm dengan penambahan reagen Ellmans. Percobaan dilakukan dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga ulangan dan dianalisis ragam (one-way ANOVA) dengan a=0,05 menggunakan program SPSS for Windows release V.20. Isolat yang menghasilkan glutathion tertinggi selanjutnya diidentifikasi secara molekular menggunakan primer forward ITS 1 dan primer reverse ITS4. Pohon filogeni dikonstruksi menggunakan software MEGA6. Hasil penelitian menunjukkan isolat yang menghasilkan glutathion tertinggi dibandingkan dengan kontrol (S. cerevisiae) adalah isolat LST4, LP2, dan LAT2 berturut-turut sebesar 1,88 mg/L, 2,27 mg/L, dan 2,38 mg/L (p<0,05) sedangkan S. cerevisiae menghasilkan GSH sebesar 1,64 mg/L. Isolat khamir LST4 dan LAT2 teridentifikasi sebagai Kodamaea ohmeri CNRMA4.1464 dengan nilai similaritas 100 %, sedangkan isolat LP2 teridentifikasi sebagai Pichia kluyveri HSOK1 dengan nilai similaritas 100 %.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2016/251/051607236 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 23 Sep 2016 09:28 |
Last Modified: | 23 Sep 2016 09:28 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154766 |
Actions (login required)
View Item |