Identifikasi Perangkap Stratigrafi Dan Distribusi Reservoir Menggunakan Atribut Seismik Pada Lapangan Sekiyu Cekungan Sumatra Tengah

Perdana, SeptiandiAkhmad (2016) Identifikasi Perangkap Stratigrafi Dan Distribusi Reservoir Menggunakan Atribut Seismik Pada Lapangan Sekiyu Cekungan Sumatra Tengah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Identifikasi perangkap stratigrafi serta distribusi reservoir batupasir pada Lapangan Sekiyu, Cekungan Sumatra Tengah telah dilakukan dengan menggunakan data sumur sebanyak 8 sumur dan data seismik 3 dimensi sebagai data utama. Reservoir yang menjadi target penelitian adalah reservoir batupasir berumur miosen awal yang termasuk dalam Formasi Bekasap. Metode utama yang digunakan adalah menggunakan Atribut Seismik yang diintegrasikan dengan hasil dari korelasi data sumur. Atribut seismik yang digunakan untuk memetakan distribusi reservoir adalah atribut Nilai Puncak Positif Rata-Rata dan Amplitudo RMS. Berdasarkan crossplot nilai atribut versus porositas, atribut Amplitudo RMS adalah atribut yang memiliki koefisien korelasi tertinggi dengan nilai R2 sebesar 0,966. Hasil dari Korelasi data sumur menunjukkan bahwa terdapat perangkap stratigrafi berupa perangkap intraformasi dan regional. Perangkap intraformasi dibentuk oleh perselingan litologi batupasir dan shale secara vertikal dan perubahan fasies secara lateral. Sedangkan perangkap regional dibentuk oleh lapisan shale dari Formasi Telisa dan Formasi Bekasap yang onlap pada tinggian basement. Diduga lingkungan pengendapan Formasi Bekasap pada daerah penelitian berupa daerah transisi, berdasarkan nilai cutoff log sinar gamma yang relatif tinggi sebesar 110 API hingga 130 API, nilai log resistivitas yang relatif rendah sebesar 4,40 Ωm hingga 21,75 Ωm, dan adanya jejak mineral glaukonit pada lapisan reservoir. Berdasarkan peta atribut Amplitudo RMS diketahui distribusi reservoir berada pada Barat Daya, Tenggara dan sekeliling tinggian basement, dengan nilai amplitudo RMS sebesar 85 hingga 100 dengan fasies berupa Beach Sand, Foreshore Sand, dan Sand Bar.

English Abstract

Identification of stratigraphic trap and sandstone resrevoir distribution on Sekiyu Field, Central Sumatra Basin was conducted using 8 well data and 3 dimensional seismic data. Reservoir target on this research was Early Miosen sandstone reservoir, part of Bekasap Formation. Main method used in this research was Seismic Attribute that integrated with well data correlation. Seismic Attribute that used to map the reservoir distribution were Average Positive Peak Value and RMS Amplitude. Based on data crossplot between attribute value versus porosity, RMS Amplitude was the attribute that had highest correlation coeficient with R2 value 0,966. The result of Well Data Correlation showed that there were a stratigraphic traps that divided by two. They were intraformational and regional traps. Intraformational traps were formed by interbedded sandstone and shale, also lateral facies changing. Regional traps were formed by regional shale from Telisa Formation and onlapping Bekasap Formation on basement high. Depositional environment of Bekasap Formation on research area was interpreted as a transition zone, based on gamma ray log cutoff value that relatively high: 110 API to 130 API, resistivity value of reservoir that relatively low: 4,40 Ωm to 21,75 Ωm, and discovered glauconite mineral trace on each reservoir. Based on RMS Amplitude map, reservoir distributions were known located on South West side, South East side, and around basement high, with RMS amplitude value 85 to 100 and their facies were Beach Sand, Foreshore Sand, and Sand Bar.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2016/119/ 051603467
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 530 Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 14 Apr 2016 15:21
Last Modified: 14 Apr 2016 15:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154617
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item