Evaluasi Kualitas Air di Delapan Mata Air Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang Berdasarkan Sifat Fisikokimia Dan Diversitas Makroinvertebrata Bentos

Rahmawati, Rani (2015) Evaluasi Kualitas Air di Delapan Mata Air Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang Berdasarkan Sifat Fisikokimia Dan Diversitas Makroinvertebrata Bentos. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk melakukan evaluasi terhadap kualitas delapan mata air berdasarkan sifat fisik, kimia dan diversitas serta indeks biotik dari makroinvertebrata bentos. Penelitian dilakukan di Mata air Ngenep,PraNyolo,Umbulan,Langgar,Balittas, Lowoksari,Leses dan Soko yang terletak di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Pada masing– masing mata air tersebut dilakukan pengambilan sampel air dan makroinvetebarta bentos pada dua titik sebagai ulangan. Pengukuran sifat fisiko-kimia meliputi suhu, pH, DO, konduktivitas, turbiditas, BOD, nitrat, ortofosfat, alkalinitas, TDS, TSS, TOM dan debit. Pengambilan sampel makroinvertebrata bentos dengan jaring surber dan hand net. Perbedaan kualitas fisikokimia air antar mata air ditentukan dengan uji Anova yang dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range test, analisis cluster dan PCA. Data makroinvertebrata bentos dikompilasi dan dianalisis secara deskriptif dengan mencari struktur komunitas dan beberapa indeks biotik (H, FBI, HBI, ASPT dan EPT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa delapan mata air yang dipantau sudah tidak layak digunakan sebagai bahan baku air minum.Parameter yang sudah tidak memenuhi baku mutu berdasarkan PP No 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air adalah nilai DO (semua mata air), BOD (mata air PraNyolo), Nitrat (Langgar, Balittas, Lowoksari, Leses, Soko). Berdasarkan struktur komunitas dan beberapa indeks biotik dari makroinvertebrata bentos, mata air Lowoksari dan Leses mempunyai kualitas air yang paling bagus (Excellent) dengan nilai EPT (%) tertinggi. Nilai FBI dan HBI rendah, serta ditemukan kodominasi jenis planaria dan Hydropsychidae (Lowoksari) dan kodominasi Baetidae, Tricoptera jenis Rhyacophilidae dan Melanoides tuberculata (Leses). Mata air Ballitas mempunyai kualitas paling jelek dengan nilai EPT (%) paling rendah dan diduga sudah sedikit tercemar bahan organik secara signifikan (fair), skor FBI dan HBI tertinggi dan ditemukan kodominasi Melanoides tuberculata dengan dekapoda jenis Parathelpusa convexa. Mata air yang lain mempunyai kualitas yang cukup bagus (Good).

English Abstract

The aim of this research is evaluating the water quality of eight springs located in Karangploso, Malang regency based on physicochemical, benthic macroinvertebrate diversity, and biotic indices. The eight springs are Ngenep, PraNyolo, Umbulan, Langgar, Balittas, Lowoksari, Leses and Soko. Sampling of water and benthic macroinvertebate at each springs was done in two location as replication. Physicochemical measurement included temperature, pH, DO, conductivity, turbidity, BOD, nitrate, orthophosphate, alkalinity, TDS, TSS, TOM and water discharge. Collection of benthic samples was done by Surber and handnet. The difference of physicochemical quality among springs was determined by ANOVA be followed by Duncans Multiple Range Test, cluster analysis and PCA. Benthic macroinvertebrate data was compiled and analyzed descriptively as community structure and be used to calculated some biotic indices (H, FBI, HBI, ASPT and EPT). The results showed that all of the springs were not feasible to use as drinking water. Several parameter that not fulfilled the drinking water quality standards from Indonesia government regulation No. 82/2001 were DO (all springs), BOD (PraNyolo spring), nitrates (Langgar, Balittas, Lowoksari, Leses, Soko springs). Based on community structure and some biotic indices of benthic macroinvertebrates, springs of Lowoksari and Leses have an excellent water quality with the highest score of EPT (%) and low score of FBI and HBI. There was codomination of planarians and Hydropsychidae in Lowoksari and codomination of Baetidae, Tricoptera (Rhyacophilidae) and Melanoides tuberculata in Leses springs. Ballitas springs have the fair quality with low score of EPT (%), the highest score of the FBI and HBI and codominatin of Melanoides tuberculata and decapods (Parathelpusa convexa). The quality of other springs were categorized as good water.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2015/9/05150555
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 30 Jan 2015 07:16
Last Modified: 30 Jan 2015 07:16
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154584
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item