Isnain, IlhamRizqy (2014) Identifikasi Berdasarkan Sekuen Its Kapang Patogen Batang Tanaman Apel Var. Anna (Malus Sylvestris (L.) Mill.) Dari Lahan Perkebunan Organik Dan Anorganik Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penurunan jumlah pohon apel produktif mengakibatkan rendahnya daya saing apel di dalam negeri. Berkurangnya jumlah tanaman apel produktif salah satunya disebabkan oleh kapang patogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spesies kapang patogen yang menyerang batang tanaman apel di perkebunan apel berdasarkan sekuen ITS. Sampel diambil dari perkebunan Gabes, Dusun Junggo, Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Kapang diisolasi dari lima gejala batang berpenyakit dan dimurnikan. Diuji patogenisitas terhadap bibit tanaman apel, isolasi DNA, dan identifikasi molekular. Berdasarkan hasil penelitian gejala AN3 banyak ditemui pada perkebunan organik dan anorganik dengan prevalensi 59,6 dan 6,19 % , sedangkan gejala AN5 merupakan gejala penyakit yang paling sedikit dengan prevalensi 1,69 dan 2,52 %. Isolat AN3.2 dan AN5.2 merupakan kapang patogen yang keduanya terdapat pada kebun organik dan anorganik. Isolat AN5.2 teridentifikasi sebagai Neofusicoccum parvum yang menyebabkan penyakit busuk kering dan berakibat kematian pada batang, sedangkan isolat AN3.2 teridentifikasi sebagai Aureobasidium pullulans yang menyebabkan bintik-bintik merah pada batang tanaman apel di perkebunan apel.
English Abstract
Decreasing number of productive apple trees lead to the low competitiveness of domestic apples. Number of productive apple crop caused by pathogenic fungal. This research aims to know the species of pathogens with symptoms disease that are found apple plantation and molecular identification base on ITS sequens. Sampels was taken from organic and inorganic plantation located on Gabes, Junggo, Tulungrejo Village, Bumiaji District, Batu City. Samples taken from stem having symptoms of illness. Pathogenic fungal isolated to patogenisity test against apple plant seed, DNA isolation, then molecular identification. Based on result, AN3 mostly symptoms found of both with the prevalency of 59.6 and 6.19 %. AN5 the least symptoms amount found with the prevalency 1.69 and 2.52 %. Isolates AN3.2 and AN5.2 are found in both organic and inorganic plantation. AN5.2 identified as Neofusicoccum parvum that causes dry rot and lead to death in the trunk, while AN3.2 were identified as Aureobasidium pullulans that causes red spots on the trunk of the apple crop in apple plantations.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2014/373/051406674 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 04 Nov 2014 10:37 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 06:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154011 |
Preview |
Text
Ilham_Rizqy_Isnain_-_105090100111043.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |