Interval Waktu Optimal Penampungan Semen Berdasarkan Karakteristik dan Kualitas Spermatozoa Kambing Boer

Mahdiyah, Ariani (2014) Interval Waktu Optimal Penampungan Semen Berdasarkan Karakteristik dan Kualitas Spermatozoa Kambing Boer. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interval waktu penampungan optimal pada kambing Boer serta mengetahui karakteristik semen dan kualitas sperma kambing yang ditampung dengan interval berbeda. Salah satu faktor yang mempengaruhi penurunan kualitas semen kambing adalah interval penampungan. Frekuensi penampungan yang terlampau sering dan dengan jarak yang terlalu dekat, akan menurunkan kuantitas dan kualitas semen yang dihasilkan. Semen diambil dari dua kambing pejantan jenis Boer produktif berumur 4 tahun dengan bobot 70 kg selama 2 minggu, dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan: 1) penampungan sekali sehari, 2) penampungan sekali dalam dua hari. Analisis karakteristik semen meliputi volume, konsentrasi, viabilitas, abnormalitas dan motilitas spermatozoa menggunakan analisis regresi linier. Sedangkan warna dan konsistensi semen dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil yang didapat pada variabel warna dan abnormalitas tidak dipengaruhi oleh jarak penampungan yang terlalu dekat (P>0,05), warna semen yang ditampung rata-rata putih susu, dan keabnormalitasan sel spermatozoa kedua kambing rata-rata 1% - 1,5%. Variabel volume, konsistensi, viabilitas, motilitas, dan konsentrasi akan menurun seiring dengan semakin rapatnya interval penampungan (P<0,05). Variable volume semen kambing Boer B 085 mengalami punurunan volume sebanyak 0,1 ml setiap penampungan (R2=89%). Penampungan dengan interval dua hari dapat digunakan peternak tanpa mengurangi kualitas semen kambing Boer, sedangkan penampungan dengan interval satu hari menunjukkan penurunan kualitas seiring dengan meningkatnya frekuensi penampungan.

English Abstract

The aims of this research to determine the optimal interval time semen collection on the Boer goat and to know the characteristics and quality of goat sperm were collected at different intervals time. Boer goat semen and sperm quality goat accommodated with Different intervals. One of the factors that influence semen quality decline is the interval collecting. Interval time of semen collected too often and the distance is too close, it will decrease the quantity and quality of the cement produced. Semen were collected for 2 weeks from two types of Boer goat with age between 4-year-old with a weight of 70 kg, and were divided into 2 treatment groups: 1) collected once a day, 2) collected once in two days. Obtained data was analyzed using regression analysis such as semen volume, concentration, viability, individual motility, percentage of live spermatozoa, and abnormalities. Color, and consistency of semen was analyzed using descriptive analysis. The results shows that abnormalities of sperm are not influenced by the interval collected that are too close (P> 0.05), the color of semen which white milk, and both of goat has abnormalities sperm cell average of 1% - 1.5%. otherwise the volume, consistency, viability, motility, and concentration decreases with increasing intervals time (P <0.05). Volume of Boer B 085 having decresed of 0.1 ml each collected (R2 = 89%). Semen were collected with a two-day interval can be used to maximize quality of Boer goat semen. While semen were collected with one day interval shows a decrease of semen quality.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2014/242/051404656
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 15 Aug 2014 08:08
Last Modified: 21 Oct 2021 04:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/153866
[thumbnail of SKRIPSI_ARIANI_MAHDIYAH_105090100111035.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_ARIANI_MAHDIYAH_105090100111035.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item