Wulansari, Sofyani (2013) Penerapan Metode Chaid (Chi-Squared Automatic Interaction Detection) Dan Analisis Regresi Logistik Biner Pada Klasifikasi Profil Mahasiswa Fmipa Ub. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Masa studi ideal bagi mahasiswa yang menempuh jenjang pendidikan S1 adalah 8 semester atau 4 tahun, tetapi fakta membuktikan banyak mahasiswa yang membutuhkan waktu lebih lama. Fakultas MIPA Universitas Brawijaya memiliki 4 jurusan yaitu Matematika, Kimia, Fisika dan Biologi. Metode CHAID (Chi-Squared Automatic Interaction Detection) dan analisis regresi logistik biner diterapkan pada data profil mahasiswa FMIPA tahun lulus 2007-2012 untuk mengetahui karakteristik mahasiswa yang diklasifikasikan pada dua kategori yaitu lulus tepat waktu dan tidak tepat waktu. Karakteristik profil mahasiswa yang digunakan adalah jenis kelamin, asal daerah, jalur masuk, jurusan dan IPK. Metode CHAID menghasilkan persentase lulus tepat waktu terbesar adalah mahasiswa dengan IPK ≥ 3.51, sedangkan kelompok mahasiswa yang memiliki persentase lulus tidak tepat waktu terbesar adalah mahasiswa dengan IPK ≤ 2.50, jalur masuk reguler dan jenis kelamin laki-laki. Berbeda dengan CHAID, regresi logistik biner menghasilkan model terbaik dari data profil mahasiswa FMIPA UB. Dalam hal akurasi klasifikasi, metode CHAID mampu mengklasifikasikan data profil mahasiswa FMIPA UB sebesar 72.5% sedangkan analisis regresi logistik biner sebesar 71.8%.
English Abstract
Perfect study time for a student who takes bachelor degree is 8 semesters or 4 years, but the fact proves that a lot of them need more time. Faculty of MIPA (FMIPA) Universitas Brawijaya (UB) has 4 major: Mathematics, Chemistry, Physics and Biology. CHAID (Chi-Squared Automatic Interaction Detection) method and binary logistic regression analysis applied in the data of student’s profile FMIPA year graduate 2007-2012 to know their characteristic classified by two categories: graduate on time and over time. Characteristic of student’s profile that used in this research are gender, origin, entry type, major and IPK. CHAID method’s result of the graduate on time biggest percentage is student who has IPK ≥ 3.51, in addition the graduate over time biggest percentage is student who has IPK ≤ 2.50, regular entry type and male gender. Different with CHAID, binary logistic regression analysis result is best model from data of student’s profile FMIPA UB. For the accuracy of classification, CHAID method able to classify the data of student’s profile FMIPA UB about 72.5% and from binary logistic regression analysis is 71.8%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2013/163/051307143 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 519 Probabilities and applied mathematics > 519.5 Statistical mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 30 Aug 2013 13:31 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 01:59 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/153422 |
Preview |
Text
SKRIPSI_SOFYANI_WULANSARI_(0910950067-95).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |