Isolasi dan karakterisasi minyak atsiri kulit buah jeruk purut (Citrus hystrix DC.) serta uji toksisitasnya terhadap larva udang laut (Artemia salina L.).

KristantiAdhitakaryaPalupi (2010) Isolasi dan karakterisasi minyak atsiri kulit buah jeruk purut (Citrus hystrix DC.) serta uji toksisitasnya terhadap larva udang laut (Artemia salina L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komponen penyusun minyak atsiri kulit buah jeruk purut, pengaruh waktu penampungan distilat terhadap profil komponen serta mengetahui pengaruh komposisi minyak atsiri kulit buah jeruk purut terhadap toksisitas pada A. salina L. Untuk mengetahui waktu efektif distilasi dilakukan penampungan distilat pada jam ke-1, 2, 3, 4 dan 5 kemudian dianalisis dengan Kromatografi Gas (KG). Minyak atsiri diperoleh melalui distilasi uap selama 5 jam dan dikarakterisasi dengan Kromatografi Gas-Spektrometer Massa (KG-SM). Uji toksisitas minyak atsiri terhadap A. salina L. menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Karakterisasi menggunakan KG-SM menunjukkan bahwa minyak atsiri kulit buah jeruk purut mengandung 23 komponen yang meliputi golongan monoterpen hidrokarbon [-tujen (0,25%), kamfen (0,18%), limonen (15,64%), -terpinen (2,35%), -terpinen (3,63%), -terpinolen (1,12%), -pinen (2,49%), -pinen (28,13%), sabinen (17,11%), -mirsen (1,57%), trans--osimen (0,08%)], monoterpen teroksigenasi [-terpineol (1,41%), terpinen-4-ol (4,05%), linalol (3,47%), 1-felandren (0,26%), cis-linalol oksida (0,51%), sitronelal (15,78%), sitronelil asetat (0,35%)] dan seskuiterpen hidrokarbon [trans-kariofilen (0,36%), -kopaen (0,50%), germakren D (0,11%), dan -kadinen (0,41%)]. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu penampungan distilat berpengaruh terhadap profil komponen minyak atsiri kulit buah jeruk purut dan waktu efektif penampungan minyak atsiri kulit buah jeruk purut adalah penampungan distilat pada jam ke-1. Uji toksisitas menunjukkan bahwa minyak atsiri kulit buah jeruk purut distilat total mempunyai toksisitas tertinggi dengan nilai LC50 sebesar 131,52 ppm yang diduga karena adanya senyawa -pinen, sabinen, -mirsen, -pinen, limonen, dan sitronelal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2010/311/051003683
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 540 Chemistry and allied sciences
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 15 Dec 2010 10:17
Last Modified: 27 Oct 2021 03:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/152450
[thumbnail of 051003683.pdf]
Preview
Text
051003683.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item