FalahFailani (2009) Penggunaan Biomassa Azolla microphylla yang Diamobilisasi Pada Matriks Polisilikat Untuk Pengikatan Tembaga(II) Dengan Metode Kolom. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Biomassa Azolla microphylla dapat digunakan sebagai adsorben untuk biosorpsi ion logam. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji kemampuan adsorben biomassa Azolla microphylla yang diamobilisasi pada matriks polisilikat untuk pengikatan tembaga(II) dari media air dengan metode kolom. Adsorben diamobilisasi dengan cara mencampurkan biomassa dalam larutan Na 2 SiO 3 pH 2 sampai homogen, dilanjutkan dengan menambahkan larutan Na 2 SiO 3 sampai mencapai pH 7. Karakter pengikatan tembaga(II) oleh adsorben dilakukan melalui percobaan penentuan pH optimum pengikatan tembaga(II) dengan metode batch. Sedangkan untuk mengetahui kemampuan adsorben dalam mengikat tembaga(II) dilakukan melalui metode kolom dengan cara mengalirkan 720 mL larutan tembaga(II) 5 mg/L pH optimum melalui kolom yang berisi adsorben dengan laju alir 2 mL/menit. Desorpsi tembaga(II) dilakukan dengan mengalirkan 90 mL larutan HCl (0,1 M; 0,3 M; dan 0,5 M) dengan laju alir 1 mL/menit. Analisis kandungan tembaga(II) dalam efluen dilakukan menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH optimum pengikatan tembaga(II) oleh biomassa Azolla -silika terjadi pada pH 5, biomassa Azolla -silika di dalam kolom dapat mengikat 99,92 % tembaga(II), dan eluen HCl 0,3 M dapat mendesorpsi tembaga(II) yang terikat pada kolom sebesar 99,28 %.
English Abstract
Azolla microphylla biomass can be used as biosorbent for metal ions adsorption. This research was performed in order to study the ability of Azolla microphylla immobilized in polysilicate matrix for copper(II) binding from aqueous solution using column method. Adsorbent was immobilized by mixing biomass with Na 2 SiO 3 solution at pH 2 homogeneously, subsequently an adequate amount of Na 2 SiO 3 6% was added until a pH of 7 was reached. Characterization of copper(II) binding was carried out by determining optimum pH of copper(II) binding using batch method. Meanwhile, the ability of adsorbent in copper binding was conducted by passing 720 mL of 5 mg/L copper(II) solution at optimum pH through the column at a flow rate of 2 mL/minute. Desorption of copper(II) was carried out by passing 90 mL of HCl solution (0.1 M; 0.3 M; and 0.5 M) at a flow rate of 1 mL/minute. Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) was used for analizing of copper(II) in effluent. Results of research showed that optimum pH of copper(II) binding was reached at pH 5, biomass of Azolla -silica packed in the column could bind 99.92 % of copper(II), and 99.28 % of copper(II) was desorbed using 0.3 M of HCl solution.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2009/232/050902365 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 510 Mathematics |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 01 Sep 2009 09:08 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 06:50 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/152193 |
Preview |
Text
050902365.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |