Efendi, MRino (2009) Sistem Suplay Gas Hidrogen Pada Reaktor Redoks. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Reaktor redoks merupakan suatu sistem hampa yang digunakan sebagai tempat berlangsungnya reaksi reduksi oksidasi. Reaksi redoks berlangsung apabila terjadi transfer oksigen, hidrogen dan elektron, secara bersamaan. Dengan kata lain oksidasi berarti mendapatkan oksigen sedangkan reduksi adalah kehilangan oksigen. Didalam proses reaksi redoks dibutuhkan gas hidrogen murni yang berfungsi sebagai reduktor. Untuk membuat gas hidrogen murni dilakukan dengan cara mengelektrolisis air yang dicampur dengan larutan NaHCO 3. Berdasarkan hasil penelitian untuk gas hydrogen berhasil diperoleh hubungan antara laju produksi gas hydrogen dengan konsentrasi NaHCO3 oleh konsentrasi larutan katalis NaHCO3, lamanya waktu dan arus listrik. Sedangkan untuk melakukan pengaturan terhadap tekanan dalam tabung reaktor. Perlu dilakukan pengendalian aliran gas hidrogen dengan menggunakan algoritma PID. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dengan mengeset konstanta proporsional, integral dan turunan yang diperoleh dari penalaan ziegler-nichols mampu mengendalikan tekanan tabung hampa pada jangkauan 0,175 torr sampai 0,25 torr.
English Abstract
Redox reactor is a vacuum system used as the place in which the reduction-oxidation processes is taken place. Redox reaction occurs when there are oxygen, hydrogen, and electron transfers that happen at a time. In the other word, oxidation means getting oxygen and reduction means losing oxygen. In the redox reaction, we need pure hydrogen that is functioning as reductor. Hydrogen can be produced by electrolyzing water, combined with NaHCO 3 . Based on the result of hydrogen research, there were relation between the velocity of hydrogen production and the concentration of catalyst solution of NaHCO3 , periode, and the electric current. In addition, it necessary to control hydrogen flow to control the pressure on the reactor tube by algorithm PID. The result of this research showed that by setting proportional constant, integral and derivation derived from Ziegler-Nichols rationalization would control the pressure of vacuum tube in the range of 0.175 torr to 0.25 torr.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2009/135/050901593 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 510 Mathematics |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 08 Jun 2009 10:38 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 06:22 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/152092 |
Preview |
Text
050901593.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |