Saiful, Anita Anggraini (2007) Studi Pengaruh Konsentrasi Kitosan dan Asam Asetat terhadap Karakteristik Membran Kitosan Berpendukung Selulosa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kitosan adalah polimer alami turunan dari kitin yang mempunyai sifat biocompatible dan biodegradable . Berdasarkan adanya gugus amino, kitosan mudah larut dalam larutan asam asetat untuk membentuk membran hidrogel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi kitosan dan asam asetat terhadap karakteristik membran kitosan berpendukung selulosa yang meliputi fluks air dan koefisien rejeksi dari ion fosfat. Membran kitosan dibuat dengan melapiskan dope kitosan pada kertas saring melalui metode pembalikan fasa yang diikuti dengan proses ikatan silang dengan glutaraldehid. Dope mengandung kitosan dengan variasi konsentrasi 0,5%; 0,75%; 1%; 1,25% dan 1,5% (b/b) dan variasi konsentrasi asam asetat 1%; 2% dan 3% (v/v). Karakteristik membran kitosan berpendukung selulosa telah diuji. Seiring dengan peningkatan konsentrasi kitosan, fluks air cenderung menurun sedangkan koefisien rejeksi meningkat. Kenaikan konsentrasi asam asetat menyebabkan fluks air cenderung menurun tetapi koefisien rejeksi cenderung meningkat hingga konsentrasi 2% kemudian menurun pada konsentrasi 3%. Fluks air membran mempunyai rentang nilai sebesar 1,4 Lm -2 jam -1 –151,4 Lm -2 jam -1 dan koefisien rejeksi membran sebesar 1,76%-50,00%.
English Abstract
Chitosan is a natural polymer derived from chitin which has biocompatibility and biodegradability properties. Due to the presence of amino groups, chitosan is easily dissolved in aqueous acetic acid to form hydrogel membranes. The aim of this research is to study the effect of chitosan and acetic acid concentration on the characteristics of chitosan membrane supported by cellulose including water flux and rejection coefficient of phosphate ion. Chitosan membranes were prepared by coating chitosan dope on filter paper using phase inversion method followed by crosslinking with glutaraldehyde. Dope consisted of chitosan with concentration of 0,5%; 0,75%; 1%, 1,25% and 1,5% (b/b) and acetic acid concentration of 1%; 2% and 3% (v/v). Characteristics of chitosan membrane supported by cellulose were examined. As the chitosan concentration increase, the water flux tend to decrease while the rejection coefficient tend to increase. The increasing of acetic acid concentration caused the water flux tend to decrease but the rejection coefficient tend to increase until 2% then decerase at 3%. The membrane water flux values are around 1,4 Lm-2jam-1–151,4 Lm-2jam-1 and the membrane rejection coefficient are around 1,76%-50,00%.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2007/75/050700843 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 510 Mathematics |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 03 Jun 2009 13:24 |
| Last Modified: | 09 Mar 2022 02:40 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/151747 |
Preview |
Text
050700843.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |