Studi Aktivitas Antioksidan Dan Organoleptik Minuman Fungsional Daun Sirsak (Annona Muricata L) Dengan Penambahan Jahe (Kajian Proporsi Dan Suhu Infusa)

Akmalia, Nurul (2016) Studi Aktivitas Antioksidan Dan Organoleptik Minuman Fungsional Daun Sirsak (Annona Muricata L) Dengan Penambahan Jahe (Kajian Proporsi Dan Suhu Infusa). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penyakit kanker kini menjadi perhatian dunia karena menjadi masalah utama kesehatan diseluruh dunia termasuk Indonesia. Selama ini pengobatan kanker memiliki efek samping, dimana obat antikanker selain membunuh sel kanker juga akan membunuh sel normal lainnya. Salah satu tumbuhan di Indonesia yang memiliki potensi antioksidan yaitu daun sirsak. Bahan bioaktif yang ditemukan dalam daun sirsak ini bernama annonaceous acetogenin. Senyawa tersebut berfungsi sebagai antioksidan untuk mengobati penyakit kanker. Daun sirsak dapat dimanfaatkan menjadi minuman fungsional yang ready to drink. Namun, aroma yang langu dan penggunaan suhu yang kurang tepat selama pengolahan dapat menurunkan mutu organoleptik dan kandungan antioksidan. Oleh karena itu, diperlukannya penambahan flavouring agent dari jahe dan pengaturan suhu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jahe dan perlakuan suhu terhadap aktivitas antioksidan dan organoleptik minuman fungsional daun sirsak. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok(RAK) faktorial dengan dua faktor yakni faktor I adalah proporsi filtrat daun sirsak dan filtrat jahe (60:40, 70:30, dan 80:20), sedangkan faktor II adalah suhu ekstraksi (700C, 800C, dan 900C). Sehingga didapatkan sembilan kombinasi perlakuan dengan tiga kali ulangan sehingga total 27 percobaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analysis of Varian (ANOVA), dilanjutkan dengan uji lanjut BNT(Beda Nyata Terkecil) atau DMRT taraf kepercayaan 5% dan uji organoleptik dianalisa dengan uji hedonik. Perlakuan terbaik menggunakan metode Zeleny. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan proporsi filtrat daun sirsak : filtrat jahe dan perlakuan terhadap suhu ekstraksi berpengaruh nyata (α=5%) terhadap nilai IC50, total fenol, total flavonoid, pH, TPT, tingkat kecerahan (L*), kemerahan (a+), kekuningan (b+). Perlakuan terbaik minuman fungsional daun sirsak dengan metode Zeleny pada parameter fisik, kimia dan organoleptik diperoleh pada proporsi filtrat daun sirsak : filtrat jahe (60:40) (v/v) dengan perlakuan suhu 700C dengan kode perlakuan (S1T3) dengan nilai masing-masing parameter sebagai berikut: nilai IC50 592,03 ppm; total fenol 6466,66 μg GAE/ml; flavonoid 87340,7 μg QE/ml; pH 6,47; TPT 11,70Brix; kecerahan(L*) 41; kemerahan(a*) 3,57; kekuningan(b*) 27,37; organoleptik warna 3,8; aroma 4,13; dan rasa 3,03. Penelitian ini masih perlu dilakukan pengembangan lagi, yaitu dilakukannya uji daya simpan minuman fungsional daun sirsak, dan perlu dilakukannya uji aktivitas antioksidan selama penyimpanan serta dilakukan uji in vivo untuk mengetahui aktivitas antioksidan dalam tubuh makhluk hidup.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2016/325/051606765
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 27 Sep 2016 15:35
Last Modified: 28 Jun 2024 07:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/150879
[thumbnail of SKRIPSI_NURUL_AKMALIA_125100101111053.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_NURUL_AKMALIA_125100101111053.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item