Ekstraksi Daun Kersen (Muntingia Calabura L) Metode Ultrasonik Bath (Kajian Lama Waktu Ekstraksi dan Rasio Bahan : Etanol) dan Sifat Sitotoksisitas pada Sel Kanker HeLa

Purnamasari, Fitri (2016) Ekstraksi Daun Kersen (Muntingia Calabura L) Metode Ultrasonik Bath (Kajian Lama Waktu Ekstraksi dan Rasio Bahan : Etanol) dan Sifat Sitotoksisitas pada Sel Kanker HeLa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kanker Merupakan Salah Satu Penyakit Yang Paling Ditakuti Dan Dipandang Sebagai Penyebab Utama Kematian Di Seluruh Dunia. Salah Satunya Yaitu Kanker Yang Menyerang Organ Reproduksi Pada Wanita Atau Disebut Dengan Kanker Serviks. Selama Ini Pengobatan Kanker Serviks Cenderung Menggunakan Obat-Obatan Kimia, Seperti Kemoterapi, Yang Mana Dapat Menimbulkan Efek Samping Negatif. Sehingga Tren Pengobatan Terbaru Lebih Mengarah Ke Pengobatan Herbal. Salah Satu Tanaman Yang Dapat Digunakan Sebagai Obat Adalah Daun Kersen. Hasil Fitokimia Pendahuluan Terhadap Ekstrak Metanol Daun Kersen Diketahui Mengandung Senyawa Metabolit Sekunder Golongan Flavonoid, Triterpenoid, Tanin, Saponin Dan Steroid. Antioksidan Yang Dominan Terkandung Dalam Daun Kersen Yaitu Flavonoid, Jenis Antioksidan Tersebut Diduga Mampu Melindungi Sel Dari Kerusakan Yang Diakibatkan Radikal Bebas. Pada Umumnya Pengambilan Senyawa Bioaktif Dengan Metode Konvensional Yang Kurang Efisien Dan Membutuhkan Waktu Yang Lama, Sehingga Dibutuhkan Metode Ekstraksi Baru Seperti Menggunakan Alat Ultrasonik Bath. Metode Ultrasonik Bath Dapat Meningkatkan Rendemen Ekstrak Kasar Dalam Waktu Ekstraksi Dan Rasio Pelarut Yang Lebih Rendah Dibanding Dengan Metode Konvensional. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Rasio Bahan : Pelarut Dan Lama Waktu Ekstraksi Menggunakan Metode Ultrasonik, Sehingga Dihasilkan Ekstrak Daun Kersen Terbaik. Penelitian Ini Disusun Dengan Menggunakan Metode RAK Dengan 2 Faktor, Yaitu Rasio Bahan : Etanol (1:5, 1:6, Dan 1:7 B/V) Dan Waktu Ekstraksi (15, 20, Dan 25 Menit). Perlakuan Terbaik Diperoleh Dari Lama Waktu Ekstraksi 25 Menit Dan Rasio Bahan : Pelarut 1:7 (B/V) Dengan Nilai Rendemen Ekstrak Sebesar 18,51%, Total Flavonoid Dan Total Fenol Masing-Masing Sebesar 28,61 Mg QE /G Sampel Dan 23,64 Mg GAE /G Sampel, Serta Aktivitas Antioksidan Sebesar 64,88 % Pada Konsentrasi 10 Ppm Ekstrak. Dari Hasil Perlakuan Terbaik Tersebut Kemudian Diujikan Pada Sel Hela Dengan Nilai IC50 Sebesar 0.084 Mg/Ml.

English Abstract

Cancer is one of the most dreaded diseases and it is known as the major cause of death in the worldwide. One of them is a cancer which attack reproductive organs of woman or known as cervical cancer. During this time, cervical cancer treatment tends to use a chemical drug, such as chemotherapy, which could cause a negative effect. Therefore, trend of the latest treatment is using an herbal treatment. One of the plants which can be used as a drug is Kersen leaves. The first phytochemical result on methanol extract of Kersen leaves contain secondary metabolites of Flavonoid, triterpenoids, tannin, saponin, and steroid. The dominant antioxidant in kersen leaves is Flavonoid. Flavonoid is a type which alleged to be able to protect cells from damage because of free radical. Generally, using a conventional method to take bioactive compound is not efficient and requires a long time. Therefore, a modern extraction method is needed, such as an extraction using ultrasonic bath. Ultrasonic bath method can increase the yield of crude extract on a lower extraction time and lower solvent ratio, compared with conventional method. The aim of this study is to determine the effect of substance ratio : solvent and the time of extraction using ultrasonic bath method. Factorial randomized block designed (RBD) used as the experimental design with two factors. The first factor is the ratio of substance: Ethanol (1: 5, 1: 6 and 1: 7 w/v). The second factor is extraction time (15, 20, and 25 minutes). The best treatment was obtained on an extraction time 25 minutes and the extraction ratio of substance: solvent 1: 7 (w/v) with the yield of crude extract is 18,51%, total flavonoids 28,61 mg QE / g sample, total phenol 23,64 mg GAE / g sample and antioxidant activity 64,88% at an extract concentration 10 ppm. The best treatment was tested on HeLa cells with IC50 and the result is 0,084 mg / ml

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FTP/2016/11/051602889
Uncontrolled Keywords:	Kanker Serviks, Daun Kersen, Flavonoid, Ultrasonik bath, Sel HeLa, Sitotoksisitas,-Cervical Cancer, Cytotoxicity, Flavonoid, HeLa Cells, Kersen Leaves, Ultrasonic bath
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	11 Apr 2016 09:43
Last Modified:	01 Dec 2021 03:49
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/150637

Text Skripsi_Fitri_Purnamasari.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item