Ekstraksi Senyawa Antioksidan Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Dengan Metode Ultrasonik (Kajian Jenis Pelarut Dan Umur Daun)

Karina, Zita Puti (2015) Ekstraksi Senyawa Antioksidan Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Dengan Metode Ultrasonik (Kajian Jenis Pelarut Dan Umur Daun). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Secara tradisional semua bagian dari tanaman sirsak dimanfaatkan sebagai obat berbagai macam penyakit, seperti sakit kepala, hipertensi, batuk, asma, hingga kanker. Daun sirsak dilaporkan mengandung senyawa alkaloid, saponin, flavonoid, tanin, triterpen, steroid, dan kandungan kimia lain termasuk annonaceous acetogenin yang disinyalir memiliki kemampuan sitotoksik yang secara spesifik dapat menghambat dan menghentikan pertumbuhan sel kanker dan tumor. Metode ultrasonik adalah metode ekstraksi non-thermal yang memanfaatkan gelombang akustik dengan frekuensi lebih dari 16-20 kHz. Keunggulan metode ultrasonik dibandingkan dengan metode konvensional antara lain, waktu yang diperlukan relatif singkat, ekstrak yang dihasilkan lebih sempurna, serta dapat digunakan untuk ekstraksi senyawa bioaktif yang tidak tahan terhadap suhu tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pelarut dan umur daun terhadap aktivitas antioksidan daun sirsak yang dihasilkan dengan menggunakan metode ekstraksi ultrasonik. Penelitian ini disusun menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor, yaitu jenis pelarut (etanol, metanol, dan aseton) dan umur daun (tua dan muda) dengan ulangan sebanyak 4 kali sehingga diperoleh 24 satuan percobaan. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan analisa ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNT (α=0.05). Parameter yang diamati pada ekstrak daun sirsak adalah rendemen, kadar air, kadar flavonoid, total fenol, aktivitas antioksidan, dan IC50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis pelarut berpengaruh nyata terhadap kadar flavonoid, total fenol, aktivitas antioksidan, dan IC50. Hal yang sama juga terlihat pada perbedaan umur daun yang berpengaruh nyata terhadap semua parameter, yaitu rendemen, kadar air, kadar flavonoid, total fenol, aktivitas antioksidan, dan IC50. Perlakuan terbaik didapatkan menggunakan metode Zeleny, yaitu terdapat pada perlakuan pelarut metanol dengan daun tua (P2D1), dengan rendemen 14,4%, kadar air 20,4%, kadar flavonoid 66,4 mg QE/g sampel (berat kering), total fenol 89,9 mg GAE/g sampel (berat kering), aktivitas antioksidan 18,6%, dan IC50 20,5 mg/g.

English Abstract

Traditionally all parts of soursop plant is used as a medicine of various illness, such as headache, hypertension, cough, asthma, and cancer. Soursop leaves contain alkaloids, saponins, flavonoids, tanins, triperpens, steroids, and other chemical compound including annonaceous acetogenin which discovered have cytotoxic potency which can inhibit and stop the growth of cancer cell and tumor. Ultrasonic method is non-thermal extraction method which using accoustic wave with frequency more than 16-20 kHz. The advantage of this method rather than conventional methods are shorter time needed, more perfect extract produced, and can be used for irresistance high temperature bioactive compound extraction. The objective of this research is to find out the influence of solvent types and leave age to antioxidant activity soursop leaves which produced by ultrasonic extraction. This research is designed using Randomized Block Design contained 2 factors, which are solvent types (ethanol, methanol, and acetone) and leave age (light and dark colour) with 4 replications, thus generate 24 experiment units. The data had analyzed by analysis of variance (ANOVA), followed by further test LSD (α=0.05). Observed parameter are yield, water content, flavonoids content, phenolic, antioxidant activity, and EC50. The result showed that solvent type was significantly influence the flavonoids content, phenolic, antioxidant activity, and IC50. While leave age was significantly influence all the parameters, which are yield, water content, flavonoids content, phenolic, antioxidant activity, and EC50. The best treatment analyzed using Zeleny method showed in methanol solvent and dark leaves (P2D1), with yield 14,4%, water content 20,4%, flavonoids content 66,4 mg QE/g sample (dry weight), phenolic total 89,9 mg GAE/g sample (dry weight), antioxidant activity 18,6%, and EC50 20,5 mg/g.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2015/619/ 051601043
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 18 Feb 2016 09:40
Last Modified: 13 Jun 2022 07:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/150559
[thumbnail of SKRIPSI_-_Zita_PK.pdf] Text
SKRIPSI_-_Zita_PK.pdf

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item