Analisis Kandungan Abon Ikan Patin (Pangasius pangasius) dengan Treatment Alat “Spinner Pulling Oil” sebagai Pengentas Minyak Otomatis.

Irianto, AlvianBudhi (2015) Analisis Kandungan Abon Ikan Patin (Pangasius pangasius) dengan Treatment Alat “Spinner Pulling Oil” sebagai Pengentas Minyak Otomatis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Desa Banturejo merupakan sebuah desa yang terletak di wilayah Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Koperasi Wanita (KOPWAN) Srikandi menangkap peluang bisnis dengan menjadikan sumber ikan – ikan yang berada di Bendungan Selorejo menjadi produk abon ikan salah satunya adalah abon ikan patin (Pangasius pangasius). Abon ikan merupakan produk olahan makanan dari hasil perikanan yang dibuat dari daging ikan melalui kombinasi dari proses penggilingan, penggorengan, serta penambahan bahan pembantu dan bahan penyedap terhadap daging ikan tersebut. Namun permasalahan yang dihadapi KOPWAN Srikandi yakni mutu dari abon yang dihasilkan masih memiliki kadar minyak yang tinggi sehingga menyebabkan produk abon ikan tersebut tidak tahan lama. “Spinner Pulling Oil” merupakan alat pengentas minyak otomatis yang dilengkapi dengan alat pengukur waktu sehingga dapat mengeluarkan kandungan minyak yang terdapat didalam abon ikan. Dalam memasarkan produk abon ikan ke kalangan konsumen, maka abon tersebut harus memenuhi persyaratan Badan Standarisasi Nasional (BSN) untuk abon. Adapun syarat – syarat dalam pengujian kimia pada abon ikan atau yang lebih di kenal uji kandungan PROKSIMAT meliputi : kadar lemak, kadar protein, kadar abu, kadar air, dan kadar karbohidrat. Hasil pengujian PROKSIMAT menunjukkan kadar lemak 24,82%; kadar protein 34,14; kadar air 2,59; kadar abu 5,56; dan kadar karbohidrat 32,89. Hasil ini telah memenuhi persyaratan Badan Standarisasi Nasional (BSN)

English Abstract

Banturejo Village is located in Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, East Java Province. Koperasi Wanita (KOPWAN) Srikandi sees those fisheries resources as a business opportunity by producing fish flosses. One of the products is catfish (Pangasius pangasius) floss. Fish floss is a food product that made from fresh fish through the process of grinding, frying, and adding food ingredient and food additive. The obstacle that faced by KOPWAN Srikandi is the quality of catfish floss that contains high content of oil, hence the shelf life of product is relatively short. “Spinner Pulling Oil” is an automatic oil removal device that is equipped by timer, hence it is able to remove oil content from catfish floss. In terms of catfish floss marketing to consumers, the products are obliged to fulfill requirements of The National Standardization Agency of Indonesia (BSN). The requirements of product is characterized by chemical testing that is known as PROKSIMAT test by determining oil content, protein content, ash content, water content, and carbohydrate content. The results of PROKSIMAT test showed that the product contained oil content (24,82%); protein content (34,14%); water content (2.59%); ash content 5,56%; and carbohydrate content (32,89%). This result had complied the requirements of The National Standardization Agency of Indonesia (BSN).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2015/1/051500184
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 15 Jan 2015 14:10
Last Modified: 21 Oct 2021 06:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149979
[thumbnail of Skripsi.pdf] Text
Skripsi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item