Nurlaili, Fatma Ridha (2014) Pengaruh Dosis Penambahan Bakteri (Azospirillum Sp.) Terhadap Laju Pertumbuhan Dan Kandungan Lipid Pada Mikroalga (Chlorella Sp.) Pada Media Kultur Limbah Cair Biogas (Setelah Proses Anaerob). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
VEMY SURYO QUSHAYYI. Mikroalga merupakan mikroorganisme yang berpotensi sebagai bahan baku biofuel yang merupakan energy alternatif terbarukan sehingga sangat dibutuhkan dalam menangani krisis energi. Biofuel dari mikroalga sangat berpotensi untuk dikembangkan karena dapat memproduksi dalam jumlah yang banyak serta ketersediaan bahan baku yang kontinyu. Salah satu jenis mikroalga yang banyak diteliti adalah jenis Chlorella sp. Kandungan minyak pada mikroalga ini dipengaruhi oleh kandungan lipid atau lemaknya. Semakin tinggi kandungan lipid pada mikroalga maka kandungan minyaknya juga semakin tinggi. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis penambahan bakteri (azospirillum sp.) terhadap laju pertumbuhan dan kandungan lipid pada mikroalga (chlorella sp.) pada media kultur limbah cair biogas yang diambil setelah proses anaerob. Terdapat empat perlakuan dengan tiga kali pengulagan dimana masing-masing perlakuan yaitu A0 ( tanpa penambahan bakteri), A3 ( dengan penambahan bakteri 3x108 cfu/ml), A6 ( dengan penambahan bakteri 6x108 cfu/ml), serta A9 ( dengan penambahan bakteri 9x108 cfu/ml). Hasil menujukkan bahwa semakin besar dosis penambahan bakteri maka semakin besar pula kandungan lipid dalam mikroalga. Lipid tertinggi terdapat pada perlakuan A9 dengan kandungan lemak mencapai 32,93% sedangkan yang terendah adalah perlakuan A0 dengan kandungan lipid sebesar 6,67%. Pada laju pertumbuhan mikroalga, didapat hasil laju pertumbuhan maksimal tertinggi pada perlakuan A6 dengan nilai 0,98 sel/hari, kemudian perlakuan A3 dengan nilai μmaks sebesar 0,97 sel/hari, selanjutnya perlakuan A9 dengan nilai μmaks sebesar 0,86 sel/hari, dan nilai terkecil pada perlakuan A0 dengan nilai μmaks sebesar 0,85 sel/hari. Nilai laju pertumbuhan belum tentu sama dengan nilai kelimpahan populasi mikroalga. Nilai terbesar populasi mikroalga terdapat pada perlakuan A9 hari ke 8 dengan nilai 9,24 x 108 sel/ml, kemudian diikuti perlakuan A6 hari ke 7 dengan nilai 9,15 x 108 sel/ml, A3 hari ke 7 dengan nilai 8,53x108 sel/ml dan terakhir adalah A0 dengan nilai 8,28 x 108 sel/ml.
English Abstract
Microalgae are microorganisms that has potential as biofuel material. Biofuel is alternatif and renewbale energy that is needed to solve energy crisis. Biofuel from microalage has good potential to be developed because can be produced in large number and continuesly. One kind of microalgae which is widely used as reserach object is Chorella sp. Oil content in this microalgae is affected by lipid content. The higher lipid content in microalgae then the higher oil content. This research aim to determine dose effect of bacteria addition (Azospirillum sp.) toward growth rate and lipid content of microalgae (chorella sp.). Microalage was cultured in wastewater culture media which was taken after anaerob process. This reserach used four treatment with three time repetition. They were A0 (non bacteria addition), A3 (3x108 cfu/ml bacteria addition), A6(6x108 cfu/ml bacteria addition), and A9 (9x108 cfu/ml bacteria addition). Result showed that higher dose addition then higher lipid content on microalage. The highest lipid content was 32,93% found on A9 tretament, whereas the lowest lipid content was 6,67% found on A0 treatment. For the growth rate of microalga, the highest growth rate was 0,98 cells/day found on A6 treatment, then followed by A3 treatment with μmaks value 0,97 cells/day, then A9 treatment with μmaks value 0,86 cells/day. The lowest growth rate with μmaks value 0,85 cells/day was found on A0 treatment. The value of growth rate not necessarily same with value of microalgae population. The highest value of microalgae population was found on A9 treatment at eighth day with value 9,24x108 cells/ml, and then was followed by A6 treatment at seventh day witch value 9,15x108 cells/ml, A3 treatment at seventh day with value 8,53x108 cells/ml and the last was A0 with value 8,28x108 cells/ml.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2014/470/051407786 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 21 Nov 2014 08:18 |
Last Modified: | 11 Nov 2021 07:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149885 |
Text
Fatma_Ridha_Nurlaili_105100200111036.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |