Zuhdi, Ulwan (2014) Penyerapan Kandungan Co2 Biogas Dari Digester Tipe Fix Dome Dan Digester Tipe Plastik Secara Kontinyu Dengan Mikroalga (Chlorella Sp.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring bertambahnya jumlah penduduk di dunia, maka berdampak pada semakin bertambahnya kebutuhan akan sumber energi. Kondisi yang sedang terjadi saat ini sumber energi minyak bumi semakin langka dan harga minyak mentah dunia semakin tinggi. Hal ini menjadi suatu permasalahan besar yang sedang dihadapi negara Indonesia dan menarik perhatian Pemerintah agar mencari solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan ini. Terbukti melalui dikeluarkannya kebijakan pemerintah dalam konversi minyak tanah ke gas. Salah satu sumber energi alternatif yang saat ini cukup potensial untuk diterapkan di Indonesia adalah biogas, karena sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki sapi ataupun hewan ternak yang lain, semakin diperkuat dengan banyaknya penelitian yang menyatakan bahwa biogas dapat dihasilkan dari sampah organik. Kandungan methane (CH4) dan nilai kalor biogas cukup tinggi berkisar antara 4800 – 6700 kkal/m3 (Harahap, 1980). Namun gas yang dihasilkan dari proses anaerob biogas tidak hanya methan (CH4) terdapat pula kandungan CO2, hal ini menyebabkan berkurangnya nilai kalor pembakaran pada biogas. Untuk mengurangi kandungan CO2 tersebut salah satunya dapat menggunakan mikroalga Chlorella sp. yang mampu menyerap CO2 untuk proses fotosintesis dalam pertumbuhannya. Penyerapan kandungan CO2 oleh Chlorella sp. dilakukan dengan menggunakan fotobioreaktor dengan cara mengaerasikan biogas kedalam fotobioreaktor berisi Chlorella sp. tersebut. Biogas yang digunakan berasal dari dua jenis digester yang berbeda yaitu digester tipe fix dome dan digester tipe plastik. Proses aerasi biogas dalam fotobioreaktor dilakukan dengan tiga perlakuan yaitu menggunakan single effect, double effect, dan triple effect. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka didapatkan hasil bahwa kandungan CO2 pada digester tipe fix dome tidak bisa diketahui jumlah pastinya, dikarenakan terlalu tingginya kandungan CO2 awal yang melebihi 20%. Namun jika dilihat dari hasil kandungan O2, diperkirakan terjadi perubahan kandungan CO2 meskipun tidak dalam jumlah yang banyak. Sedangkan kandungan CO2 pada digester tipe plastik, Chlorella sp. dapat menyerap kandungan CO2 dengan baik sehingga terjadi penurunan kandungan CO2 dari kandungan awal 18,29% menjadi 5,03% dan terjadi kenaikan O2 sesuai dengan turunnya kandungan CO2.
English Abstract
Due to the increasing population of the world, the need of energy resources is also increasing. In current condition, petroleum energy source is more scarce and the price of crude oil is also higher. This is becoming a major problem that faced by Indonesia government and attracting their attention to find the right solution to overcome this problem. The policy of converting kerosine to gas is one of the effort. One of alternative energy source which is potential enough to be applied in Indonesia is biogas, since most of society have cows or another farm yard animals, strengthened with several of studies suggesting that biogas can be produced from organic waste. The amount of methane (CH4) and the heat value of biogas is high enough ranging between 4800-6700 kcal/m3 (Harahap, 1980). However, the gas that generated from anaerobic process of biogas are not only methane (CH4), there is also CO2 content, that decrease the heat value of biogas combustion. Micro algae Chlorella can be used to reduce the CO2 content since it capable to absorbs CO2 through photosynthesis process during its growth. The absorption of CO2 by Chlorella sp. performed using photo bioreactor by aerating biogas into photo bioreactor containing Chlorella sp. Biogas that used in this research comes from two different types of digester, fix dome type and plastic type digester. The process of biogas aeration in photo bioreactor was done with three treatments which are single effect, double and triple effect. Based on the research that has been done, the results shows that CO2 content on fix dome type digester could not be identified, because the initial CO2 content is too high. It is more than 20%. However, if seen from the content of O2, CO2 content changes occurred even though not in significant. Meanwhile the content of CO2 from plastic type digester can be well absorbed by Chlorella sp. so that CO2 content decrease from initial content of 18.29% to 5.03% and O2 content also increase following the decrease of CO2 content .
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2014/36/051401312 |
Uncontrolled Keywords: | Biogas, CO2, Chlorella sp., CO2 on biogas absorption, |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 24 Feb 2014 09:45 |
Last Modified: | 01 Dec 2021 02:20 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149763 |
Text
Ulwan_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |