Ekstraksi Minyak Dari Microalga Jenis Chlorella Sp. Dengan Menggunakan Metode Osmotik Berbantukan Ultrasonik.

Putri, Swasti Riska (2014) Ekstraksi Minyak Dari Microalga Jenis Chlorella Sp. Dengan Menggunakan Metode Osmotik Berbantukan Ultrasonik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tingkat konsumsi dari energy khususnya bahan bakar minyak (BBM) semakin meningkat setiap tahunnya. Peningkatan nilai konsumsi BBM ini akan mempengaruhi ketersediaan minyak mentah yang semakin lama akan semakin habis. Fenomena seperti ini perlu diantisipasi dengan usaha diversifikasi energy seperti alkohol, gasohol dan minyak nabati. Namun renewable energy ini berbahan baku pangan seperti singkong, jagung, dan lain sebagainya, sehingga dapat mengganggu stabilitas pangan. Biodiesel merupakan salah satu renerable energy yang dapat diproduksi dari microalga diantaranya Chlorella Sp.. Kelebihan Clorella Sp. dari bahan baku biodiesel yang lain adalah dapat berkembang biak dengan cepat , tidak memerlukan pretreatment dalam pengolahannya, dan bukan merupakan bahan pangan. Microalga dapat diekstrak salah satunya dengan menggunakan cara kimiawi yaitu shock osmotic berbantukan ultrasonic yaitu memecah membrane semipermeable sel sehigga kandungan minyak dapat terekstrak. Lama ekstraksi divariasikan sebamyak 5 level yaitu 60, 90, 120, 150, dan 180 menit. Hasil pengujian kadar lemak dalam eksrak alga ini didapatkan bahwa kandungan lemak hasil ekstrak tanpa menggunakan gelombang ultrasonic terbesar adalah pada lama ekstraksi 3 jam yaitu sebesar 0.655%. Sedangkan kandungan lemak pada ektrak dengan ultrasonic yang tertinggi adalah pada lama ekstraksi 2 jam yaitu 0.545%.

English Abstract

The degree of energy consumption, espescially oil fuel, is growing in every year. This growing level of consumption will affect the oil supply availability, which is can lead to the extinction in the end. This phenomenom need to be anticipated with an effort on energy diversivication like an alcohol, gasohol, and plant oil. But those renewable energy are made of food such as cassava, corn, etc. which is in turn can disturb human food supply chain. Biodiesel is one of renewable energy that can be produced from microalga like Chlorella Sp. The plus of Chlorella than the other source are Chlorella has a high reproduction capability, need not a pre-treatment in the production process, and not food material. Microalga can be extracted chemically through shock osmotic using ultrasonic, cracking the semipermeable membrane so that the fat can be extracted. The extraction time is varied in 5 level, there are 60, 90, 120, 150, dan 180 minutes. The algae‟s fat level test showing that the highest level of fat that can be extracted without using ultrasonic is 0.655% in 3 hours long time extraction. While the highest level using the ultrasonic one is at 2 hours long extraction time, 0.545%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2014/184/051403320
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Jun 2014 10:20
Last Modified: 11 Mar 2022 00:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149572
[thumbnail of Daftar_Pustaka.pdf] Text
Daftar_Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of i-xiv.pdf] Text
i-xiv.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB_V.pdf] Text
BAB_V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB_II.pdf] Text
BAB_II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB_I.pdf] Text
BAB_I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab_III.pdf] Text
Bab_III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item