Pengaruh Penambahan Pati Termodifikasi dalam Pembuatan Non Dairy Creamer terhadap Stabilitas Daya Emulsifikasi dan Efisiensi Penggunaan Sodium Caseinate

Safitri, Fadiyah (2013) Pengaruh Penambahan Pati Termodifikasi dalam Pembuatan Non Dairy Creamer terhadap Stabilitas Daya Emulsifikasi dan Efisiensi Penggunaan Sodium Caseinate. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Non Dairy Creamer merupakan produk pengganti susu atau krim. Produk ini merupakan emulsi lemak dalam air, dibuat dari minyak nabati yang dihidrogenasi dengan penambahan bahan tambahan pangan yang diizinkan (Anonim, 2012). Permasalahan yang banyak di hadapi dalam pembuatan non-dairy creamer adalah stabilitas sistem emulsi yang kurang baik. Pada aplikasi penggunaan creamer pada coffee 3 in 1 ( Instant coffee + creamer + gula) terdapat layer pada proses penyeduhan setelah didiamkan lebih dari 10 menit, yang merupakan kategori creaming . Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Penambahan Pati termodifikasi dalam Pembuatan Non-dairy Creamer terhadap Stabilitas Daya Emulsifikasi dan Efisiensi Penggunaan Sodium Casseinate . Dimana kestabilan emulsi tersebut ditandai dengan pembentukan menipisnya lapisan ( creaming ) saat proses penyeduhan pada coffee 3 in 1. Efisiensi penggunaan sodium caseinate diperoleh pada sampel yang memiliki warna putih dan milk-like taste yang kuat dan system emulsi yang baik, namun memiliki proporsi sodium caseinate terendah. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 2 faktor. Faktor 1 adalah konsentrasi sodium caseinate yang terdiri dari 3 level. Faktor II adalah konsentrasi penambahan Pati termodifikasi yang terdiri dari 3 level.Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Sampel non dairy creamer terbaik merupakan sampel dengan proporsi sodium caseinate : pati termodifikasi sebesar 2 : 1. Pada proporsi ini didapatkan produk yang memiliki kestabilan emulsi yang baik (hampir tidak terbentuk lapisan), serta memiliki efisiensi penggunaan sodium caseinate yang baik. Efisiensi tersebut didapatkan karena pada proporsi tersebut, non dairy creamer yang dihasilkan memiliki warna sesuai dengan creamer pada umumnya, milk-like taste yang cukup kuat dan disukai oleh panelis. Dengan karakteristik fisiko-kimia sebagai berikut: kadar protein 1.817%, kadar lemak 34.617%, kadar air 1.856%, kadar abu 3.217%, pH 7.29, densitas kamba 0.529%, tingkat kecerahan (L) +94.1, kemerahan (a) -2.0, kekuningan (b) +8.1.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2013/170/051307679
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 26 Aug 2013 11:09
Last Modified: 09 Nov 2021 01:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149275
[thumbnail of 051307679.pdf]
Preview
Text
051307679.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item