Dewi, ChristinaPuspita (2012) Studi Aktivitas Antioksidan Kefir Teh dari Berbagai Macam Merek Teh Hitam yang Beredar di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia merupakan negara penghasil teh terbesar ke 6 didunia. Proses pengolahan teh dapat dibedakan berdasarkan ada tidaknya fermentasi, yaitu teh hitam dan teh hijau. Teh hitam adalah teh yang mengalami proses fermentasi, sedangkan teh hijau tidak mengalami proses fermentasi. Teh mengandung senyawa bioaktif misalnya polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menunda, memperlambat, dan mencegah proses oksidasi lipid. Konsumsi antioksidan dapat mencegah stress oksidatif dan kerusakan sel yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti stroke dan penyakit neurodegeneratif. Kefir merupakan minuman fermentasi yang mempunyai banyak manfaat. Kefir biasanya dibuat dari susu. Selain itu juga dikenal kefir air, yaitu kefir yang dibuat dari air yang ditambahkan gula. Manfaat kefir antara lain mampu meningkatkan daya tahan tubuh, menekan bakteri patogen dan meningkatkan jumlah bakteri menguntungkan (probiotik). Penggunaan air teh sebagai media dalam pembuatan kefir belum banyak dilakukan sampai saat ini. Teh dan kefir masing-masing memiliki sifat fungsional. Sehingga, diduga pembuatan kefir teh akan memberikan nilai fungsional yang lebih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan aktivitas antioksidan dan sifat organoleptik kefir teh yang terbuat dari berbagai macam teh hitam yang beredar di kota Malang.. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan 6 merek teh hitam yang beredar dipasaran kota Malang. Dalam penelitian ini dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan perlakuan 6 merek teh hitam yang beredar dipasaran kota Malang. Data hasil pengamatan dianalisa dengan analisa ragam (ANOVA). Apabila dari hasil uji menunjukkan adanya beda nyata dilakukan uji lanjut dengan BNT (Beda Nyata Terkecil) 5%. Analisa organoleptik diuji dengan skala kesukaan Hedonik. Perlakuan terbaik dipilih menggunakan metode De Garmo. Hasil penelitian menunjukkan berbagai merek teh tidak berpengaruh nyata terhadap pH, total asam, total gula, warna (L*, a+, b+), total bakteri asam laktat dan total khamir, namun berpengaruh nyata (α=0,05) terhadap aktivitas antioksidan. Untuk parameter organoleptik aroma menunjukkan tidak berbeda nyata, sedangkan warna dan rasa menunjukkan adanya perbedaan nyata (α=0,05). Kefir teh hitam dengan penggunaan teh Sariwangi merupakan perlakuan terbaik dengan karakteristik pH 4,3, total asam 0,17%, total gula 4,30%, aktivitas antioksidan 39,36%, total bakteri asam laktat 9,35x106 cfu/ml, total khamir 8,12x105 cfu/ml, warna 5,75 (agak suka), rasa 5,70 (agak suka), aroma 4,9 (netral).
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2012/77/051201110 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 27 Sep 2012 11:06 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 07:53 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149184 |
Preview |
Text
SKRIPSI.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |