Efek Penurunan Kadar Glukosa Darah Cookies Dari Tepung Tempe Dan Pisang Kepok Pada Tikus Wistar Rattus Norvegicus

AnggreiniRiskiAyu (2012) Efek Penurunan Kadar Glukosa Darah Cookies Dari Tepung Tempe Dan Pisang Kepok Pada Tikus Wistar Rattus Norvegicus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penyakit degeneratif merupakan suatu kondisi penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel – sel tubuh. Salah satu penyakit degeneratif yang paling sering ditemui adalah diabetes melitus. Kemajuan pengetahuan masyarakat tentang pangan, mendorong masyarakat untuk lebih selektif dalam memilih makanan. Indonesia memiliki banyak bahan pangan lokal yang belum termanfaatkan secara optimal dimana bahan lokal tersebut mengandung nutrisi dan senyawa-senyawa tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan. Adapun contoh bahan pangan lokal yang belum termanfaatkan dengan optimal yakni tempe, pisang kepok dan MOCAF. Tempe diduga memiliki kandungan antioksidan yang mampu meningkatkan sensitifitas insulin sedangkan pisang kepok dan MOCAF memiliki kandungan pati resisten yang mampu menurunkan respon insulin tubuh. Untuk itu, dalam penelitian ini dibuat cookies yang berbahan dasar dari tepung tempe, pisang kepok dan MOCAF dimana mampu menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan dan dilakukan di beberapa tempat, yaitu laboraturium pengolahan pangan, laboratorium biokimia dan nutrisi Universitas Brawijaya Malang dan laboratorium Pusat Pangan dan Gizi di gedung Pusat Antar Universitas, Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan Rancangan Percobaan Tersarang dengan 1 faktor tersarang yaitu jenis perlakuan dan 1 faktor utama yaitu lama pengujian dalam minggu dimana masing-masing pengulangan sebanyak 6 kali. Dari hasil penelitian kemudian dianalisa menggunakan analisa ragam (ANOVA) metode rancangan tersarang (nested design) dan dilanjutkan dengan uji BNT dengan selang kepercayaan 5%. Dari hasil penelitian didapatkan dengan metode MTT, formula 1 merupakan formula terbaik dilihat dari kenaikan kadar glukosa darah yang paling lambat/rendah. Uji penurunan kadar glukosa darah menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nyata penurunan kadar glukosa darah tikus wistar yang diinjeksi aloksan 80 mg/kg BB yaitu dari 196,937mg/dl menjadi 152,357mg/dl. Hasil histopatologi juga menunjukkan bahwa pemberian pakan cookies perlakuan menyebabkan sel-β pankreas cenderung mengalami perbaikan.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FTP/2012/211/051203761
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	23 Oct 2012 09:57
Last Modified:	21 Oct 2021 03:23
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148965

Text skripsi_lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item