ZeinNurrizkiawan (2011) Isolasi Bakteriofag Dan Aplikasinya Dalam Mengendalikan Bakteri Patogen Untuk Meningkatkan Keamanan Pangan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Selama ini, kasus keracunan makanan (foodborne disease) merupakan penyebab utama masalah kesehatan masyarakat. Foodborne disease terjadi akibat mengonsumsi makanan yang terkontaminasi oleh mikroorganisme patogen. Untuk mengatasi masalah foodborne disease dan membunuh bakteri patogen penyebab foodborne disease, masyarakat pada umumnya menggunakan antibiotik. Akan tetapi, antibiotik memberikan efek yang merugikan seperti resistensi bakteri patogen dan terbunuhnya seluruh koloni mikroba di dalam usus baik yang menguntungkan maupun yang merugikan. Isolasi bakteriofag bersifat virulent memberikan alternatif pemecahan masalah berkaitan dengan efek negatif penggunaan antibiotik. Sifat bakteriofag yang sangat spesifik menyerang bakteri tertentu sangat menguntungkan karena menjadikan bakteriofag aman saat digunakan sebagai agen antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi bakteriofag campuran (phage cocktail) yang memiliki spektrum luas dalam menghambat bakteri patogen Salmonella thypimurium, Eschericia coli, Bacillus cereus, Staphylococcus aureus, dan Listeria monocytogenes untuk meningkatkan keamanan pangan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah usus ayam segar, sampah, sayur asin, dan tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolasi bakteriofag menghasilkan bakteriofag campuran (phage cocktail) bersifat virulent dari sampel usus dengan isolat nomor 14 (U14). Perolehan bakteriofag ditunjukkan dengan terbentuknya plaque. Identifikasi awal bakteri inang bakteriofag U14 (ФU14) menunjukkan bahwa bakteri tersebut merupakan bakteri Gram negatif dan bersifat katalase positif. ФU14 mampu melisiskan seluruh bakteri inangnya pada penambahan menit ke30, 60, 90, dan 120. ФU14 dengan konsentrasi 1,05.108 PFU/ml efektif menghambat pertumbuhan bakteri patogen Salmonella typhimurium, Listeria monocytogenes, dan Bacillus cereus tetapi tidak mampu menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus dan Eschericia coli. Hasil pengamatan dengan TEM menunjukkan bahwa ФU14 memiliki bentuk heksagonal dan tergolong jenis podoviridae. Konfirmasi isolat bakteri inang U14 memberikan hasil isolat U14 99% identik dengan Shigella flexneri strain FBD002. Hasil ini menunjukkan bahwa ФU14 dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri patogen Shigella flexneri.
English Abstract
The case of foodborne disease is a major cause of public health problems. Foodborne disease is caused by consuming contaminated food by pathogenic microorganisms. To overcome this problem, antibiotics are generally used to kill the pathogenic bacteria.. However, the adverse effects of antibiotics was found such as resistance mecanism to bacterial pathogens and its ability to kill entire colonies of microbes in the gut both beneficial and adverse. Isolation of virulent bacteriophages are providing alternative solutions to problems related to the negative effects of antibiotic use. Bacteriophages are highly specific nature to attack certain bacteria is very beneficial because it makes the bacteriophage is safe when used as an antimicrobial agent. This aim of this reaserch is to isolate the virulent mixture bacteriophage (phage cocktail), which has a broad spectrum in inhibiting pathogenic bacteria Salmonella thypimurium, Eschericia coli, Bacillus cereus, Staphylococcus aureus, and Listeria monocytogenes. In this reasearch, some sample such as fresh chicken intestine, garbage, sauerkraut, and soil were used to isolate bacteriophage. The results showed that the isolation of bacteriophages produce a virulent mixture bacteriophage (phage cocktail) from intestinal samples with isolate number 14 (U14). Obtaining bacteriophage is shown by the formation of plaque. Early identification of host bacterium bacteriophage U14 (ФU14) showed that the bacterium is a Gram-negative bacteria and are catalase positive. ФU14 with concentration 1,05.109 PFU/ml effectively inhibited the growth of pathogenic bacteria of Salmonella typhimurium, Listeria monocytogenes, and Bacillus cereus but unable to inhibit the growth of Staphylococcus aureus and Eschericia coli. The observation by TEM showed that ФU14 have hexagonal shape and classified in podoviridae type. Confirmation of the host bacterial isolates U14 resulted 99% identical to the Shigella flexneri strains FBD002. These results indicate that ФU14 can be used to inhibit the growth of pathogenic bacteria Shigella flexneri.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2011/21/0051100380 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 08 Mar 2011 09:17 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 13:36 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148662 |
![[thumbnail of 051100380.pdf]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
051100380.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |