AriyaniCahyaningtyas (2010) Penjernihan Sari Buah Apel (Malus sylvestris Mill) Menggunakan Adsorben Zeolit dan Arang Aktif : kajian Konsentrasi dan Jenis Adsorben). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sari buah apel adalah minuman yang dibuat dari hasil pemerasan daging buah yang ditambahkan dengan air dan gula. Namun, sari buah apel yang banyak dijual di pasaran tidak dibuat melalui pemerasan daging buah. Umumnya dibuat dengan cara, apel dicuci bersih kemudian dipotong-potong, seperti UKM BROSEM. Dilakukan perebusan air hingga mendidih, lalu apel dimasukkan, ini merupakan awal didapatnya ekstrak apel. Setelah itu, merebus air baru lagi, kemudian dicampur dengan ekstrak apel, gula dan caramel, juga asam benzoat. Dari pembuatan inilah, maka didapatkan hasil sari buah apel yang berwarna coklat. Di Negara maju, misalnya Amerika Serikat, tingkat konsumsi sari buah apel menduduki peringkat kedua setelah sari buah jeruk. Konsumen lebih menyukai sari buah apel yang jernih daripada sari buah apel yang coklat dan keruh. Sehingga dalam penelitian ini dilakukan penjernihan dengan adsorben zeolit dan arang aktif. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan konsentrasi zeolit dan arang aktif yang tepat sebagai penjernih (adsorben) pada sari buah apel. Hipotesis dari penjernihan sari buah apel adalah, bahwa konsentrasi adsorben zeolit dan arang aktif memberikan pengaruh yang berbeda nyata pada kejernihan, rasa dan aroma. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Langsung (RAL) disusun secara faktorial dengan menggunakan 2 faktor. Faktor I adalah jenis adsorben, yaitu zeolit dan arang aktif. Faktor II adalah konsentrasi adsorben, masing-masing 0,5%; 1,0%; 1,5%. Perlakuan antar kedua faktor tersebut akan dikombinasikan sehingga menghasilkan 6 perlakuan, yang masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Data dianalisa secara statistic dengan analisa ragam (ANOVA), dilanjutkan dengan uji BNT atau DMRT dengan α=0,05 untuk melihat antar perlakuan. Pengamatan perlakuan terbaik dengan menggunakan metode pembobotan De Garmo. Faktor konsentrasi dan jenis adsorben dalam penjernihan sari buah apel memberikan pengaruh yang nyata (α=0,05) pada total gula, kadar total fenol, kadar vitamin C, kejernihan, pH, warna L dan warna a*. pengaruh tidak nyata (α=0,05) terjadi pada warna b*. Sari buah apel terbaik didapatkan pada perlakuan jenis adsorben arang aktif dengan konsentrasi 1,5% dengan komposisi sebagai berikut: total gula 9,52%, kadar total fenol 5,68 mg/ml, kadar vitamin C 5,87 mg/ml, kejernihan 95,40%, pH 3,63, warna (L) 30,57, warna a* 7,85, warna b* 15,77. Pengujian mutu organoleptik menyebutkan bahwa sari buah apel perlakuan terbaik mempunyai sifat-sifat fisik yang hampir sama dengan sari buah apel kontrol.
English Abstract
Apple juice is a beverage that made from extraction of apple pulp added with water and sugar. However, apple juice that sold in market mostly was not made from apple pulp extraction. Those apple juices mostly produced in this method: (a) Apples were washed out then cut into small pieces; (b) Those pieces were brewed in boiling water. This way we can get apple extract. (c) Apple extract was mixed with sugar, caramel, and benzoic acid. By this method, the color of apple juice was brownish. In developed countries, the consumption of apple juice was the second after orange juice. Consumers prefer clear apple juice than the brownish one. As, this research tried to make purify apple juice using zeolite and activated carbon adsorbent. The purpose of this research was to get the proper of zeolite and activated carbon concentration as adsorbent in apple juice purification. The hypothesis of apple juice purification was that the concentration of zeolite and activated carbon gave a significantly different effect on clarity, taste and aroma. This research used completely randomized design, prepared factorial using two variables. First variable was the type of adsorbent, i.e. zeolite and activated carbon. The second factor was the concentration of adsorbent 0.5%, 1.0%, and 1.5%. Each treatment was replicated three times. Data was analyzed statistically with analysis of variance (ANOVA), followed by LSD or DMRT with α = 0.05 to know the difference treatments. The best treatment observations was determined by weighting method of De Garmo. The concentration and the type of adsorbent in purification of apple juice gave significant effect (α = 0.05) on total sugar, total phenol content, vitamin C content, clarity, pH, L color and the color a*. There was no significant effect (α = 0.05) on the color b*. The best apple juice was found in the treatment of activated carbon adsorbent with a concentration of 1.5% with the following composition: 9.52% total sugar, total phenol content of 5.68 mg / ml, vitamin C 5.87 mg / ml, clarity 95.40%, pH 3.63, color (L) 30.57, color a* of 7.85, color b* of 15.77. Organoleptic quality of the test should that the best treatment of apple juice had physical properties similar to the control of apple juice.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2010/201/051002467 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 662 Explosives of explosives, fuels, related products > 662.9 Nonfuel carbons > 662.93 Adsorbent carbons |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 10 Nov 2010 08:45 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 03:16 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148428 |
Preview |
Text
051002467.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |