EstinDKristanti (2009) Perilaku Sedimentasi dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Saluran pada Jaringan Irigasi Waru - Turi Kanan Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bangunan air irigasi seperti contohnya bendungan (waduk) dan bendung berfungsi untuk mengatasi kesenjangan persediaan air, sehingga pendistribusian air irigasi dapat diatur. Bendung Gerak Mrican terletak di Sungai Brantas ± 32 km sebelah hilir pintu pengambilan bebas Mrican tepatnya di Desa Gampengrejo, Kabupaten Kediri, yang selain berfungsi untuk penanggulangan banjir juga berfungsi memberikan air untuk kepentingan air irigasi pada jaringan irigasi Waru-Turi. Luasnya lahan yang dialiri air irigasi dari saluran irigasi Waru-Turi Kediri inilah yang melatar belakangi pemilihan lokasi penelitian pada jaringan irigasi Waru-Turi Kediri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui laju sedimentasi di saluran primer, sekunder, dan tersier; untuk mengetahui perubahan dimensi saluran yang disebabkan oleh sedimen; dan untuk mengetahui pengaruh sedimen terhadap energi spesifik penampang saluran. Penelitian ini terdiri dari dua tahap, yaitu tahap pengambilan data di lapang (pengambilan sampel sedimen, pengukuran kecepatan aliran, dan pengukuran dimensi saluran) serta analisis laboratorium dimana masing-masing tahap dilakukan dengan 3x ulangan selang waktu 2 minggu. Laju sedimentasi pada saluran irigasi primer pada periode tertentu (musim kemarau) yaitu rata-rata sebesar 54,99.10 -6 ton/hari, sedangkan pada saluran sekunder yaitu rata-rata sebesar 0,88.10-6 ton/hari, dan pada saluran tersier yaitu rata-rata sebesar 0,65.10-6 ton/hari. Saluran primer dengan luas penampang lintang saluran asal sebesar 56,734 m2 karena terdapat sedimen seluas 10,913 m2 menyebabkan luas saluran menjadi 46,541 m2, saluran sekunder dengan luas penampang lintang saluran asal sebesar 3,086 m2 karena terdapat sedimen seluas 0,354 m2 menyebabkan luas saluran menjadi 2,732 m2, dan pada saluran tersier dengan luas penampang lintang saluran asal sebesar 1,398 m2 karena terdapat sedimen seluas 0,057 m2 menyebabkan luas saluran menjadi 1,341 m2. Laju sedimentasi pada saluran irigasi jaringan irigasi Waru-Turi kanan Kediri menyebabkan perubahan kinerja saluran, yaitu pada saluran primer saluran hanya bekerja sebesar 76,93 %, pada saluran sekunder sebesar 94,2 %, dan 91,47 % pada saluran tersier. Sedimen yang terdapat pada saluran irigasi selain menyebabkan luas tampang lintang saluran berubah juga mempengaruhi kinerja saluran irigasi dalam pendistribusian air irigasi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2009/93/050901536 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 01 Jun 2009 12:49 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 06:09 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148359 |
![]() |
Text
050901536.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |