Uji Kuantitatif Senyawa Pembatas dan Nilai Bioavailabilitas Protein Pada Biji dan Ekstrudat Sorghum bicolor Varietas Lokal

IrawanSetyaWardhana (2009) Uji Kuantitatif Senyawa Pembatas dan Nilai Bioavailabilitas Protein Pada Biji dan Ekstrudat Sorghum bicolor Varietas Lokal. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sorghum adalah serealia potensial untuk dibudidayakan dan dikembangkan di Indonesia. Namun karena sedikitnya informasi tentang potensi biji sorghum lokal ini, maka biji-bijian ini kurang diperhatikan. Pemanfaatan saat ini terbatas sebagai pakan, sedangkan sebagai pangan hanya terbatas sebagai bahan pelengkap makanan jajanan tradisional. Menurut Park et al (2003) sorghum dikategorikan sebagai sereal yang kurang termanfaatkan, namun memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikaskan senyawa pembatas pada biji dan ektrudat S orghum bicolor serta mengetahui nilai bioavailabilitas biji dan ekstrudat Sorghum bicolor secara in vitro dengan menggunakan enzim pepsin, tripsin dan perpaduan pepsin-tripsin. Penelitian ini dilakukan dengan pengulangan sebanyak 3 kali. Pengolahan data hasil analisa menggunakan metode deskriptif fenomenal yang bersifat eksploratif (Suharsini, 1993). Data hasil penelitian disusun dalam bentuk tabel dan dibuat grafik atau histrogram untuk mempermudah interpretasi data. Sorghum bicolor varietas lokal memiliki senyawa pembatas antara lain: tanin 8,82 mg/g, asam fitat 2,08 mg/g, lysine 0,19 g/gN, kafirin sebesar 69% (b/b protein) serta ikatan disulfit sebesar 0,34 mmol/g. Proses ekstrusi dapat menurunkan senyawa pembatas pada sorghum bicolor varietas lokal menjadi antara lain: tanin 4,42 mg/g, asam fitat 1,15 mg/g dan ikatan disulfit sebesar 0,21 mmol/g. Nilai bioavailabilitas sorghum bicolor varietas lokal meningkat dengan perlakuan ekstrusi single screw sebesar 65% dari 48,55% menjadi 75,67%. Perlu dilakukan formulasi bahan ekstrusi antara sorghum dengan bahan lainnya untuk meningkatkan jumlah lisin pada ekstrudat sorghum. Perlu dilakukan formulasi bahan ekstrusi antara sorghum dengan bahan lainnya untuk lebih meningkatkan daya cerna protein tersebut. Perlu dilakukan penelitian tentang daya cerna pati dan indeks glisemik sorghum untuk memaksimalkan potensi sorghum sebagai bahan pangan bagi penderita diabetes militus.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2009/129/050901749
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 25 Jun 2009 10:14
Last Modified: 21 Oct 2021 07:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148127
[thumbnail of 050901749.pdf]
Preview
Text
050901749.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item