NiraPustaHanurwati (2008) Analisis respon dan minat berwirausaha Fettuccinne ampas tahu pada masyarakat Desa Ngenep, Kec. Karangploso, Kab. Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon masyarakat terhadap pemanfaatan ampas tahu menjadi fettuccinne, dan menganalisis hubungan antara respon masyarakat terhadap minat berwirausaha fettuccinne. Penelitian dilakukan di Desa Ngenep, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang pada bulan November - Desember 2007. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei, dengan jenis penelitiannya adalah Explanatory Research. Teknik penentuan populasinya dengan cara sengaja (purposive), sedangkan penentuan sampelnya menggunakan saturated sampling. Sampel yang akan diambil adalah semua orang yang mengikuti pelatihan, berjumlah 30 responden. Variabel bebas berupa pengetahuan (X1), dan sikap (X2), sedangkan variabel terikat adalah minat berwirausaha fettuccinne (Y). Dari hasil perhitungan bahwa respon masyarakat terhadap pemanfaatan ampas tahu menjadi fettuccinne tergolong tinggi dengan persentase pengetahuan sebesar 97,45%; sikap 95,56%. Nilai faktor koreksi korelasi hubungan antara pengetahuan terhadap minat berwirausaha sebesar 0,77, artinya terdapat hubungan yang sangat kuat, sedangkan nilai faktor koreksi korelasi hubungan antara sikap terhadap minat berwirausaha sebesar 0,63, artinya terdapat hubungan yang cukup kuat, sehingga terdapat hubungan yang positif antara respon masyarakat terhadap minat berwirausaha.
English Abstract
The aim of the research are to analyze societies response to the benefit of tofu waste become fettuccinne and analyze the correlation between societies response toward entrepreneur interest. The research was held in Ngenep village, Karangploso regency on November-December 2007. The method of this research was survey method with kind of research Explanatory Research. Population technique purposive, whereas the decision of the sample use saturated sampling. The sample that will be taken is all people that follow the training, amoumting 30 respondent. The independent variable are cognitive (X1) and affective (X2), whereas dependent variable is entrepreneur interest (Y) From the result calculation that societies response to the benefit of tofu waste become fettuccinne high with the score presentation of Kognitif 97,45 %; Afective 95,56%. Score of correlation between cognitive toward entrepreneur interest 0,77; it means that there was very strong correlation. Then score of correlation between affective toward entrepreneur interest 0,63; it means that there was strong enough correlation. Which conclude that a positive correlation between societies response toward entrepreneur interest.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2008/29/050800636 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 09 Apr 2008 16:17 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 07:17 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148022 |
Preview |
Text
050800636.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |