Analisa Kualitas Fisik Dua Varietas Buah Jeruk (Keprok dan Sunkist) Pada Berbagai Suhu Penyimpanan

LukmanHakim (2008) Analisa Kualitas Fisik Dua Varietas Buah Jeruk (Keprok dan Sunkist) Pada Berbagai Suhu Penyimpanan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jeruk ( citrus ) merupakan salah satu buah yang sangat digemari di Indonesia. Berbagai jenis jeruk sekarang sudah banyak dikembangkan di Indonesia. Buah jeruk merupakan buah yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Selain sifatnya yang mudah rusak karena mengandung kadar air yang tinggi dan masih melakukan kerja fisiologis maka diperlukan penanganan khusus sehingga susut bobot, susut mutu dapat dihindari. Penanganan yang tidak optimal selama penyimpanan menyebabkan buah tidak sesegar aslinya saat dikonsumsi karena sudah mengalami penurunan nilai gizi bahkan telah terjadi pembusukan. karena permasalahan tersebut maka diperlukan penelitian mengenai pengaruh berbagai bentuk penanganan terutama perlakuan suhu terhadap mutu buah saat penyimpanan. Pendinginan merupakan salah satu teknik penyimpanan yang sering dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh perlakuan suhu selama penyimpanan terhadap parameter mutu fisik (Kadar air, Tekstur dan Susut Berat) dan umur simpan beberapa buah jeruk lokal dengan suhu rendah yang dipertahankan konstan. Serta mengetahui sifat – sifat termal bahan. Dalam pendinginan terjadi proses pindah panas. Slavin (1963), perpindahan panas suatu bahan tergantung beberapa faktor yaitu metode pindah panas, perpedaan suhu bahan dengan ruang pendingin, ukuran/dimensi bahan dan sifat termal bahan. Sifat – sifat termal bahan meliputi Konduktivitas bahan ( k ) , Panas jenis bahan ( Cp ) dan Difusitas termal bahan ( ? ) . Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Juli 2008. Tempat penelitian di Laboratorium Teknik Prosesing Hasil Pertanian dan Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Sedangkan survey lapangan di desa Selokerto, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Bahan yang digunakan jeruk Keprok dan jeruk Pacitan yang diberi perlakuan dengan disimpan pada suhu yang berbeda yaitu suhu konstan 10 0C, suhu fluktuasi 10 0C – 20 0C dan suhu ruang 27 0C. Hasil penelitian secara umum menunjukkan penyimpanan dalam suhu 10 0C yang dipertahankan stabil menghasilkan buah yang dapat mempertahankan mutu relatif lebih baik Parameter – parameter pengamatan lebih memperkuat hasil dari penelitian ini. Perubahan kadar air selama penyimpanan jeruk Keprok 4.8 %, jeruk Pacitan 3.6 %, perubahan Tekstur selama penyimpanan jeruk Keprok 2.3 N/cm2 jeruk Pacitan 8.7 N/cm2 dan Susut berat pada jeruk Keprok 7.6 gram jeruk Pacitan 9.3 gram. Sedangkan hasil pendugaan umur simpan 50 hari untuk jeruk Keprok dan 61 hari untuk jeruk Pacitan. Demikian juga uji organoleptik (Rasa, Warna dan Aroma) juga menunjukkan penyimpanan suhu 10 0C dan 10 0C – 20 0C menghasilkan skor yang tinggi. Lamanya waktu pendinginan sampai suhu pusat buah Tc seimbang dengan suhu ruang Tw 10 0C, jeruk Keprok 50 menit dan jeruk Pacitan 65 menit. Dari penelitian didapatkan laju perpindahan panas jeruk Keprok 0.7×10-3 W jeruk Pacitan 1.004×10-3 W. Konduktivitas termal jeruk Keprok dan jeruk Pacitan masing–masing 1.95×10-4 W/m0C dan 2.5×10-4 W/m0C. Panas jenis masing – masing 0.85 J/Kg0C1 dan 0.86 J/Kg0C serta difusitas termal jeruk Keprok 1.11×10-6m2/det dan jeruk Pacitan 1.29×10-6 m2/det.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2008/179/050802913
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 09 Oct 2008 08:32
Last Modified: 21 Oct 2021 06:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147951
[thumbnail of 050802913.pdf] Text
050802913.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item