Pendugaan Erosi Pada Lahan Perhutani Yang Digunakan Kemitraan Dengan Petani Di BKPH Tumpang Malang

MochammadDoryNurandhyansyah (2007) Pendugaan Erosi Pada Lahan Perhutani Yang Digunakan Kemitraan Dengan Petani Di BKPH Tumpang Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Berdasarkan laju pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat dengan pesat, maka akan mempercepat laju pertumbuhan pembangunan yang pesat. Dengan laju pertumbuhan pembangunan yang semakin pesat tersebut maka tidak menutup kemungkinan akan berdampak pada ketidak seimbangan pada pengolahan lahan. Dengan ketidak seimbangan tersebut banyak hal-hal yang akan mempengaruhi lingkungan sekitar, diantaranya yaitu terjadinya erosi yang tak terkendali dan akan berakibat langsung pada tanaman karena kesuburan tanah atau keawetan tanah tidak terjaga. Berdasarkan tulisan diatas maka penelitian ini dilaksanakan di daerah Perum Perhutani tepatnya di daerah BKPH Tumpang Malang. Yang mana dalam penelitian ini akan menduga berapa besar laju erosi di BKPH Tumpang Malang yang murni dikelolah Perum Perhutani dan berapa besar laju erosi di daerah yang sama namun dengan pengolahan tumpangsari dengan petani. Dan tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui berapa besar laju erosi pada kedua tempat yang berbeda pengolahannya tersebut. Erosi merupakan suatu kejadian yang tidak dapat dihindari baik berlangsung secara alami ataupun karena ulah manusia, dalam pengertian erosi dapat diambil satu definisi yaitu menurut Harjowigeno, 1987 mengatakan bahwa proses dimana tanah dihancurkan (detached) dan kemudian dipindahkan ke tempat lain oleh kekuatan air, angin atau gravitasi. Proses erosi ada lima kejadian yaitu splash erosion, pudle erosion, sheed erosion, riil erosion dan yang terakhir gully erosion . Dalam pendugaan erosi ini maka kita gunakan Metode USLE, metode ini terkait dalam beberapa faktor yang mempengaruhi erosi yaitu indeks erosifitas (faktor R), erodibilitas tanah (faktor K), panjang lereng dan kemiringan lereng (faktor L&S), tanaman atau crop (faktor C) dan pengolahan lahan (faktor P). Langkah-langkah studi dalam penelitian ini dimulai dengan mengadakan survei kemudian mengadahan studi literatur dan mengumpulkan data. Data yang digunakan dibedakan dua macam yaitu data sekunder dan data primer untuk masing-masing faktor diatas dan juga dilengkapi beberapa peta yaitu peta atministratif, peta tanaman, peta topografi, peta kontur. Data ini hanya untuk satu lahan, sedangkan dalam penelitian ini terdapat dua lahan yaitu lahan yang dikelolah murni oleh Perum Perhutani dan lahan yang dikelolah dengan sistem tumpangsari oleh petani, sehingga dibutuhkan dua data yang berbeda dengan faktor yang sama.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2007/70/050700709
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 20 May 2009 13:58
Last Modified: 21 Oct 2021 05:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147849
[thumbnail of 050700709.pdf] Text
050700709.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item