Studi pengaruh jenis medium dan metode penumbuhan kultur terhadap jumlah sel bakteri asam laktat dan khamir pada pembuatan starter keringmetode kering vakum

MelisaGitaria (2007) Studi pengaruh jenis medium dan metode penumbuhan kultur terhadap jumlah sel bakteri asam laktat dan khamir pada pembuatan starter keringmetode kering vakum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Selama ini telah banyak dilakukan pengembangan proses fermentasi pada bahan olahan berbasis serealia dan kacang-kacangan yang ditujukan untuk makanan kesehatan baik anak-anak maupun dewasa. Dalam fermentasi tersebut diperlukan adanya kultur starter. Kultur starter yang biasa digunakan untuk fermentasi serealia berasal dari kelompok Lactobacillus dan khamir. Umumnya kultur tersebut digunakan dalam bentuk cair dan membutuhkan peremajaan dalam jangka waktu tertentu hal tersebut memungkinkan terjadinya terjadinya penurunan terhadap sifat-sifat ( strain degeneration ) dari kultur tersebut. Untuk mengatasi hal tersebut serta mempermudah penggunaan, kultur starter dapat dibuat dalam bentuk kering. Pada penelitian ini dikaji upaya meningkatkan jumlah sel pada starter kering. Jumlah sel pada pembuatan starter kering dipengaruhi oleh jenis media dan metode yang digunakan untuk menumbuhkan kultur sebelum pengeringan. Tujuan dari penelitian ini mengetahui jenis media dan metode pertumbuhan yang sesuai untuk mendapatkan kultur starter dengan jumlah sel yang tinggi. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial dengan 2 faktor. Faktor I adalah metode pertumbuhan kultur (F) terdiri dari 2 level (pertumbuhan kultur secara terpisah dan campuran) dan faktor II adalah jenis media pertumbuhan kultur (M) terdiri dari 3 level (tepung beras; tepung jagung; tepung singkong) dengan 3 kali ulangan dan tersusun atas 6 kombinasi perlakuan yang dianalisa dengan total Lactobacillus , total khamir, total kapang. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan BNTdengan selang kepercayaan 5%. Pembuatan kultur starter dengan perlakuan metode dan jenis medium pertumbuhan kultur berpengar uh nyata (α = 0.05) terhadap total khamir, total Lactobacillus . Perlakuan terbaik diperoleh pada kultur starter yang menggunakan metode pertumbuhan kultur secara campuran dan ditumbuhkan dalam media tepung jagung dengan karakteristik total Lactobacillus (sebelum dan sesudah pengeringan) sebesar 6.1 109 cfu/ml dan 1.3 109cfu/ ml, total khamir (sebelum dan sesudah pengeringan) sebesar 9.9 108 cfu/ ml dan 9.8 107 cfu/ ml. Hasil dari perlakuan terbaik dilakukan penyimpanan pada suhu ruang dan rendah selama 4 minggu dan hasil menunjukkan penyimpanan pada suhu kulkas mampu mempertahankan viabilitas kultur starter kering dengan hasil total BAL sebesar 2.0 108 cfu/ml dan total khamir sebesar 1.3 107 cfu/ml.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2007/64/050700703
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 20 May 2009 09:46
Last Modified: 21 Oct 2021 05:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147842
[thumbnail of 050700703.pdf] Text
050700703.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item