SriYulianti (2007) Optimasi Proses Hidrolisis Pati Pada Pembuatan Bahan Baku Bioetanol dari Tepung Gaplek : kajian Penentuan pH dan Lama Hidrolisis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sejak lima tahun terakhir Indonesia mengalami penurunan produksi minyak nasional yang disebabkan menurunnya secara alamiah ( natural decline ) cadangan minyak pada sumur-sumur yang berproduksi. Di lain pihak, pertambahan jumlah penduduk telah meningkatkan kebutuhan sarana transportasi dan aktivitas industri yang berakibat pada peningkatan kebutuhan dan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) nasional. Salah satu industri energi alternatif yang layak dikembangkan adalah industri bioetanol. Salah satu proses yang mempengaruhi produksi bioetanol dari ubi kayu adalah hidrolisis pati. Proses hidrolisis pati dapat dilakukan dengan enzim atau asam. Proses dengen enzim terdiri dari proses liquifikasi selama 2 jam dan sakarifikasi selama 24 – 72 jam. Proses hidrolisis pati menggunakan asam meskipun dapat dilakukan dalam waktu yang relatif cepat namun proses ini biasanya bersifat korosif, mudah menguap, dan mahal. Pada suatu industri semakin lama suatu proses maka energi yang dibutuhkan semakin besar, sehingga biaya produksi menjadi mahal. Hal ini merupakan alasan penting perlu dilakukannya penelitian lebih lanjut tentang hidrolisis asam dalam hal ini menggunakan HCl agar proses bisa menjadi lebih ekonomis. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan kombinasi yang tepat antara penentuan pH dan lama hidrolisis pati sehingga menghasilkan kadar gula reduksi dan rendemen yang optimal yang nantinya akan berpengaruh pada proses fermentasi. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Permukaan Respon dengan Rancangan Komposit Pusat 2 faktor. Titik pusat yang digunakan adalah kombinasi antara penentuan pH hidrolisis (X1): 1,5 dan lama hidrolisis pati (X2): 55 menit. Titik tersebut diperluas dengan level kode -1 (X1=1; X2=45 menit) dan level kode 1 (X1=2; X2=65 menit). Kombinasi antar faktor dan pengulangan sebanyak 5 kali pada titik pusat menghasilkan 13 perlakuan. Pengamatan yang dilakukan meliputi kadar gula reduksi dan rendemen serta uji kelayakan produk Analisis data dengan Desain Expert DX7. Berdasarkan hasil penelitian dan optimasi diperoleh perlakuan terbaik yang menghasilkan kadar gula reduksi dan rendemen yang optimal yaitu pada penentuan pH 1,5 yang membutuhkan HCl sebanyak 54 ml dan lama hidrolisis 55 menit dengan nilai kadar gula reduksi 17,99% dan rendemen 96,66 %.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2007/262/050703263 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 03 Jan 2008 09:48 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:05 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147772 |
![]() |
Text
050703263.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |