ChairulAbdulGani (2007) Optimasi Proses Fermentasi Pada Produksi Bioetanol Dari Tepung Gaplek Skala Kecil. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perkiraan tentang penurunan produksi minyak bumi pada masa yang akan datang dan ketergantungan yang besar terhadap sumber energi minyak bumi, mendorong penelitian dan pengembangan sumber energi alternatif dari sumber yang dapat diperbaharui. Bioetanol merupakan sumber energi alternatif yang mempunyai prospek yang baik sebagai pengganti bahan bakar cair dengan bahan baku yang dapat diperbaharui, ramah lingkungan serta sangat menguntungkan secara ekonomi makro terhadap komunitas pedesaan terutama petani. Salah satu proses yang mempengaruhi produksi bioetanol dari ubi kayu adalah fermentasi. optimasi untuk lama fermentasi dimaksudkan agar proses fermentasi tidak berjalan terlalu cepat atau terlalu lama. Jika lama fermentasi terlalu cepat maka kadar alkohol yang dihasilkan tidak optimal sedangkan jika terlalu lama maka proses fermentasi tidak efektif dan efisien. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan kombinasi yang tepat antara penentuan pH dan lama fermentasi sehigga proses fermentasi menghasilkan kadar alkohol tertinggi pada pembuatan bioetanol dari tepung gaplek Rancangan penelitian yang digunakan dalam Metode Respon Permukaan adalah Rancangan Komposit Terpusat ( Central Composit Design ) dengan menggunakan 2 faktor perlakuan yaitu pH dan penentuan lama fermentasi. Faktor pH fermentasi (P) dengan level faktor : pH fermentasi 4,5 (Kode X1 = -1) dan pH fermentasi 5,5 (Kode X1 = 1). Sedngkan Faktor lama fermentasi (T) dengan level faktor : Lama fermentasi 36 jam (Kode X2 = -1) dan Lama fermentasi 60 jam (Kode X2 = 1). Berdasarkan hasil penelitian dan optimasi dengan menggunakan Design-Expert DX7 Trial Version diperoleh perlakuan terbaik yang menghasilkan kadar alkohol yang optimal yaitu pada penentuan pH 5,5 dan lama fermentasi 36 jam dengan nilai kadar alkohol 11,20%, dengan kadar gula reduksi akhir fermentasi 1,05 %, efisiensi fermentasi 91,28%, rendemen 47,49%, kadar alkohol destilasi bertingkat 91,9%. .
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2007/261/050703262 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 03 Jan 2008 09:54 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147771 |
![]() |
Text
050703262.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |